• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Rabu, 21 Mei 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Sumpah Pemuda: Awal Munculnya Lagu Indonesia Raya ke Permukaan

Pada hari sumpah pemuda tersimpan cerita tentang lagu kebangsaan yang selalu digaungkan di seluruh penjuru nusantara

Revina Annisa Fitri by Revina Annisa Fitri
7 bulan ago
in Artikel
0

Baca juga

Realitas Semu Emosi Pria

Multitasking: Dalang di Balik Kerusakan Otak

Layakkah Soeharto Jadi Pahlawan Nasional?

sumpah pemuda, sejarah sumpah pemuda, lagu indonesia raya, filosofi indonesia raya, lagu kebangsaan indonesia, hari sumpah pemuda
Ilustrasi bendera Indonesia (istockphoto.com).

Sumpah Pemuda menjadi saksi dari semangat para pemuda Indonesia untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam mencapai kemerdekaan. Para pemuda dari sabang sampai merauke berkumpul bersama menyongsong satu bangsa, satu bahasa, satu tanah air. Momen bersejarah ini sekaligus menjadi saksi lahirnya lagu kebangsaan, Indonesia Raya.

Pada Kongres Pemuda inilah, lagu Indonesia Raya dibawakan dan diperdengarkan ke khalayak untuk pertama kali. Namun, lagu ciptaan Wage Rudolf Supratman tersebut dibawakan melalui instrumen biola saja.

Mulanya, Soegondo Djojopespito, pemimpin Kongres Pemuda II mengizinkan Supratman untuk membawakan lagu Indonesia Raya pada jam istirahat. Mengingat saat itu Indonesia sedang berada dalam ketegangan politik, muncul keraguan di hati Soegondo ketika membaca lirik Indonesia Raya secara teliti. Ia takut pemerintah akan memboikot acara kongres, menangkap peserta, hingga kemungkinan-kemungkinan buruk lainnya.

Saat itu, kongres berada dalam pengawasan aparat kolonial Hindia-Belanda, terutama yang berdinas di Dinas Intelijen Politik (PID). Hal inilah yang membuat lagu Indonesia Raya dibawakan melalui instrumen biola.

Ketika dibawakan, para peserta kongres terharu begitu mendengar gesekan biola yang mendayu. Mereka pun meminta agar lagu “Indonesia Raya” dinyanyikan. Lagi-lagi demi keamanan, lirik lagu tersebut mengalami sedikit perubahan. Semula “merdeka, merdeka” menjadi “mulia, mulia”.

Lagu Indonesia Raya pertama kali dilantunkan oleh Dolly Salim, putri dari Haji Agus Salim. Saat pembubaran panitia Kongres Pemuda II, lagu itu kembali dikumandangkan secara perdana menggunakan iringan suara.

Kongres Pemuda II memang menjadi sarana digaungkannya lagu Indonesia untuk pertama kalinya. Namun, berdasarkan buku Ensiklopedia Musik Jilid 1 (1992), lagu tersebut sudah direkam sebelum kongres digelar, tepatnya pada 1927. Saat itu, direkam dalam format instrumentalia. Judulnya pun bukan Indonesia Raya, melainkan Indonees, Indonees.

Seperti yang tertulis dalam Ensiklopedia itu, informasi ini ditemui di surat pembaca Kompas yang dikirim dari Hongkong di tahun 1971. Dari sumber yang berbeda, Ensiklopedia Musik menuliskan bahwa Indonesia Raya direkam oleh Yo Kim Tjan untuk pertama kalinya.

Lagu itu tidak mengalun dengan alat musik saja, ada suara Supratman dalam piringan hitam tersebut. Tertulis di Majalah Star Weekly, Yo Kim Tjan menyerahkan rekaman itu ke Djawatan Kebudajaan di tahun 1957.

Perubahan kata “Indonesia Raya” menjadi “Indonees, Indonees” itu ditetapkan oleh suatu sidang yang dipimpin Soekarno pada 8 September 1944. Hadir pula tokoh-tokoh lain, seperti Ki Hajar Dewantara, Achiar, Soedibjo, Darmawidjaja, Koesbini, Mohammad Yamin, M Mansjur, Sanusi Pane, Simandjuntak, Achmad Soebardjo, Mr. Oetojo, dan Mr Sastromoeljono.

Supratman tidak pernah lagi mendengar hasil gubahan tersebut karena telah wafat pada 17 Agustus 1938. Usianya sekitar 35 tahun saat itu. Supratman meninggal karena kesehatan yang terus memburuk setelah diinterogasi oleh Politieke Inlichtingen Dinst pada 7 Agustus 1938.

Sumpah Pemuda bukan hanya tentang perjuangan pemuda untuk mencapai persatuan. Melainkan, tersimpan cerita tentang lagu kebangsaan yang selalu digaungkan di seluruh penjuru nusantara.

Revina Annisa Fitri

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: filosofi indonesia rayahari sumpah pemudalagu indonesia rayalagu kebangsaan indonesiasejarah sumpah pemudaSumpah pemuda
Previous Post

Workshop Jurnalistik SKM Amanat Eksplorasi Budaya dan Kreativitas Kota Pekalongan

Next Post

Sembilu Sendu

Revina Annisa Fitri

Revina Annisa Fitri

Related Posts

Emosi Pria, Maskulinitas Pria, Budaya Patriarki, Standar Maskulinitas, Bias Gender
Artikel

Realitas Semu Emosi Pria

by Redaksi SKM Amanat
13 Mei 2025
0

...

Read more
Multitasking, Risiko Multitasking, Dampak Buruk Multitasking, Mahasiswa Multitasking, Pengaruh Multitasking

Multitasking: Dalang di Balik Kerusakan Otak

5 Mei 2025
Gelar Pahlawan, Gelar Pahlawan Soeharto, Kontroversi Gelar Soeharto, Gelar Pahlawan Nasional, Soeharto

Layakkah Soeharto Jadi Pahlawan Nasional?

22 April 2025
Rumah Ibadah, Aturan Pendirian Rumah Ibadah, Intoleransi Agama, Fenomena Intoleransi di Indonesia, Pelanggaran Kebebasan Beragama

Rumah Ibadah adalah Milik Tuhan dan Hamba-Nya

3 April 2025
lebaran, tradisi lebaran, tradisi unik lebaran, tradisi menyambut lebaran, tradisi menarik lebaran

Ragam Tradisi Menarik dalam Menyambut Lebaran di Berbagai Negara

30 Maret 2025

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
dema febi, dema febi uin walisongo, larangan masuk kampus, satpam kampus, uin walisongo

Sempat Dilarang Masuk Kampus oleh Satpam, DEMA FEBI; Kami hanya Lakukan Pemotretan

9 Mei 2025
Aji Ikhwanul Yunus, Beasiswa Djarum, Beasiswa Djarum UIN Walisongo, Sosialisasi Beasiswa Djarum, Beasiswa UIN Walisongo

Aji Ikhwanul Yunus Bagikan Keuntungan Menjadi Beswan Djarum

15 Mei 2025
ksk wadas, pentas ksk wadas, studi pentas wadas, ksk wadas uin walisongo, pentas pada suatu hari, karya arifin c noer

Bahas Isu Media Sosial, KSK Wadas Adakan Studi Pentas Bertajuk ‘Pada Suatu Hari’

26 April 2025
Perkuliahan Hybrid, Perkuliahan Hybrid UIN Walisongo, Perkuliahan Online, Efisiensi Anggaran, UIN Walisongo

3 Bulan Perkuliahan Hybrid, Beberapa Mahasiswa UIN Walisongo Beri Tanggapan

13 Mei 2025
Load More

Trending News

  • Aksi Diam, Aksi Diam UIN Walisongo, Perpustakaan UIN Walisongo, Aksi Diam Perpustakaan, Perkuliahan Hybrid UIN Walisongo

    Beberapa Mahasiswa UIN Walisongo Gelar Aksi Diam Tuntut Kembalikan Jam Normal Perpustakaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua FORMAKIP UIN Walisongo Pastikan Tidak Ada Pemotongan Biaya Living Cost

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Filosofi Toga yang Harus Wisudawan Tahu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • The Night Comes for Us: Banjir Darah Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membaca dan Menelaah Falsafah Mandor Klungsu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend