By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Amanat.idAmanat.idAmanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
  • Cerpen
  • Puisi
Reading: Kuota Belum Terpenuhi, Kabag Akademik Beri Alasan PMB UIN Walisongo Diperpanjang
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Amanat.idAmanat.id
  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
Search
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
Have an existing account? Sign In
Follow US
PMB UIN Walisongo, Perpanjangan PMB UIN Walisongo, Kuota Maba UIN Walisongo, Minat Mahasiswa UIN Walisongo, UIN Walisongo
Mahasiswa baru sedang mengikuti kegiatan PBAK 2023 di Lapangan Utama Kampus 3 UIN Walisongo, Jumat (4/8/2023). (Dok. Amanat).
UIN WalisongoVaria Kampus

Kuota Belum Terpenuhi, Kabag Akademik Beri Alasan PMB UIN Walisongo Diperpanjang

Last updated: 31 Juli 2024 7:10 pm
Redaksi SKM Amanat
Published: 31 Juli 2024
Share
SHARE
PMB UIN Walisongo, Perpanjangan PMB UIN Walisongo, Kuota Maba UIN Walisongo, Minat Mahasiswa UIN Walisongo, UIN Walisongo
Mahasiswa baru sedang mengikuti kegiatan PBAK 2023 di Lapangan Utama Kampus 3 UIN Walisongo, Jumat (4/8/2023). (Dok. Amanat).

Amanat.id- Sejak dibukanya beragam jalur Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2024, Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo beberapa kali melakukan perpanjangan.

Ada empat jalur yang diperpanjang, di antaranya Ujian Mandiri (UM), Jalur Prestasi dan Kerja sama, Nilai Prestasi Rapor, serta Jalur Nilai UTBK dan UM-PTKIN.

Menanggapi hal ini, Kepala Bagian (Kabag) Akademik dan kemahasiswaan UIN Walisongo, Nurrohman mengungkapkan bahwa kuota mahasiswa baru adalah 5000, tetapi hanya sekitar 3000 orang yang melakukan daftar ulang.

“Kuota untuk mahasiswa baru ada 5000, sedangkan mahasiswa yang sudah daftar ulang ada sekitar 3000-an. Itu belum termasuk jalur mandiri,” ucapnya saat diwawancarai oleh tim Amanat.id, Senin (29/7/2024).

Menurutnya, program ma’had berpengaruh dalam proses PMB UIN Walisongo.

“Program ma’had ini mungkin juga berpengaruh terhadap PMB, tapi tidak begitu signifikan,” tuturnya.

Tak hanya itu, ia juga menuturkan bahwa ada persaingan antar kampus di Indonesia.

“Faktor persaingan antar kampus pasti ada, mereka (calon mahasiswa baru) berhak memilih kampus yang baik menurut mereka,” tuturnya.

Nurrohman juga berpendapat, saat ini minat lulusan Sekolah Menengah Akhir (SMA) untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi berkurang.

“Minat masyarakat Indonesia untuk berkuliah secara keseluruhan sedang turun, jadi kejadian ini tidak hanya terjadi di UIN Walisongo,” tuturnya.

Lanjutnya, Organisasi Mahasiswa (Ormawa) mempunyai pengaruh untuk meningkatkan minat berkuliah di UIN Walisongo.

“Jika mereka mem-blow up hal positif tentunya akan berdampak, begitu pula hal negatif,” ujarnya.

Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo, Silvi Nararia mengaku sudah tidak kaget dengan adaya perpanjangan tersebut. Menurutnya, UIN Walisongo sudah terbiasa mengundur waktu.

“Saya tidak kaget karena UIN sudah terbiasa molorin waktu yang mengakibatkan sesuatu jadi tidak kondusif,” tuturnya, Selasa (30/7/2024).

Ia berpendapat bahwa program ma’had bagus karena mahasiswa baru tidak perlu susah-susah untuk mencari tempat tinggal.

“Program ma’had sebenarnya juga menguntungkan bagi mahasiswa karena mereka tidak perlu mencari kos, sementara mereka baru pertama kali di Semarang,” sambungnya.

Sementara Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UIN Walisongo, Reza Arfian berpendapat bahwa perpanjangan PMB bisa memberikan kesempatan lebih luas kepada calon mahasiswa baru untuk mendaftar.

“Memberi kesempatan yang luas bagi calon mahasiswa baru yang mungkin terkendala waktu atau administrasi,” jelasnya.

Menurutnya, program ma’had menjadi daya tarik mahasiswa yang ingin mendalami ilmu agama.

“Ma’had menjadi daya tarik tersendiri bagi calon mahasiswa baru yang ingin mendalami ilmu agama ketika mendaftar,” lanjutnya.

Namun, sambungnya, juga akan mendapat penolakan jika membatasi kebebasan mahasiswa.

“Jika ma’had membatasi kebebasan dan biaya tinggi, maka akan terjadi penolakan dari maba,” ucapnya.

Senada dengan Reza, Mahasiswa baru Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Rosyada Laila merasa tidak keberatan dengan adanya program ma’had.

“Saya tidak keberatan dengan program ma’had karena sudah terbiasa dengan lingkungan pesantren,” tuturnya.

Ia mengatakan bahwa program ma’had bisa membentuk karakter mahasiswa dan menjadi ajang perkenalan.

“Program ma’had ini bagus karena bisa membentuk karakter dan juga saling mengenal dengan teman baru,” katanya.

Reporter: Niliyal Mahiro
Editor: Gojali

Sisa Beberapa Hari, Pendaftaran Percepatan Tes IMKA/TOEFL UIN Walisongo
Imam Taufiq: UIN Walisongo Bersholawat Tembus Lebih dari 10 Ribu Peserta
2.466 Mahasiswa Ikuti KKN Mandiri UIN Walisongo Semarang Tahun 2022
Mahasiswa Baru Keluhkan Fasilitas MCK
Rayakan Dies Natalies, HMJ MHU Gelar Donor Darah dan MHU Bersholawat
TAGGED:kuota maba uin walisongominat mahasiswa uin walisongoperpanjangan pmb uin walisongopmb uin walisongouin walisongo
Share This Article
Facebook Email Print

Follow US

Find US on Social Medias
FacebookLike
XFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow

Weekly Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!
[mc4wp_form]
Popular News
Teknologi

8 Daftar Smartphone Mengandung Radiasi Tinggi

Muhamad syamsul ma arif
26 Februari 2019
Lebih dari Seminggu Tutup, Perpustakaan FDK Dikeluhkan Mahasiswa
Tanggapi Keluhan Mahasiswa, FDK Perbaiki Tujuh Toilet Rusak
Empat Hal Penting yang Akan Kamu Dapatkan Melalui Kopma Menurut Rully Nuryanto
Duri Babi Hitam
- Advertisement -
Ad imageAd image
Global Coronavirus Cases

Confirmed

0

Death

0

More Information:Covid-19 Statistics
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
  • Cerpen
  • Puisi
Reading: Kuota Belum Terpenuhi, Kabag Akademik Beri Alasan PMB UIN Walisongo Diperpanjang
Share

Tentang Kami

SKM Amanat adalah media pers mahasiswa UIN Walisongo Semarang.

Kantor dan Redaksi

Kantor redaksi SKM Amanat berlokasi di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Lantai 1, Kampus III UIN Walisongo, Jalan Prof. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang, dengan kode pos 50185

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Reading: Kuota Belum Terpenuhi, Kabag Akademik Beri Alasan PMB UIN Walisongo Diperpanjang
Share
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?