
Amanat.id- Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo memiliki dua Program Studi (Prodi) dengan peminat terbanyak pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2024, Rabu (19/3/2025).
Adapun kedua Prodi FPK UIN Walisongo, yaitu:
- Psikologi
- Gizi
Jalur penerimaan untuk mahasiswa baru FPK UIN Walisongo, yaitu:
- Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
- Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)
- Seleksi Jalur Mandiri Prestasi
- Seleksi Jalur Mandiri
- Seleksi Jalur Mahasiswa Internasional
Prodi Psikologi
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Nomor: 4103/SK/BAN-PT/Ak.Ppj/S/X/2023, Prodi Psikologi UIN Walisongo memiliki akreditasi B yang berlaku hingga 4 Januari 2028.
Prodi Psikologi UIN Walisongo berfokus pada kekhasan Psikologi Klinis berbasis Unity of Science (UOS). Integrasi antara keilmuan Psikologi dengan sumber keilmuan Islam menjadi ciri khas lain dari Psikologi UIN Walisongo.
Ketua Jurusan (Kajur) Psikologi, Dewi Khurun Aini mengungkapkan Prodi Psikologi memiliki komitmen untuk menjadi prodi yang unggul dalam riset.
“Kami berkomitmen menjadi prodi yang unggul dalam riset psikologi berbasis UOS yang berkaitan dengan Psikologi untuk kemanusiaan dan peradaban,” ungkapnya.
Ia menyebutkan lulusan Psikologi UIN Walisongo dapat berkarir di banyak bidang.
“Lulusan kami diharapkan dapat bekerja di bidang Sumber Daya Manusia, Human Resources Development, serta mendampingi di komunitas pendidikan,” katanya.
Lanjutnya, ia juga mengatakan lulusan Psikologi UIN Walisongo dapat menjadi Asisten Psikolog.
“Salah satu hal menarik adalah adanya peluang untuk menjadi Asisten Psikolog. Sebuah profesi yang tidak ditemukan di semua prodi di universitas ini,” ucapnya.
Dewi menjelaskan Prodi Psikologi UIN Walisongo sedang mempersiapkan rencana pembukaan Prodi Profesi Psikolog.
“Kami di Prodi Psikologi diminta oleh Pak Dekan untuk membuka Prodi Profesi Psikolog,” ujarnya.
Iya menyebutkan banyak menerima saran untuk membuka Prodi Profesi Psikologi.
“Karena banyaknya masukan dari pengguna lulusan dan tempat magang yang menyarankan kami membuka Prodi Profesi Psikologi, agar lulusan Psikologi bisa memiliki bekal untuk menjadi psikolog umum,” paparnya.
Dewi juga menyampaikan proposal Prodi Profesi Psikologis sedang dipersiapkan.
“Kami sudah mulai menyusun naskah akademik dan proposalnya,” katanya.
Ia tetap berharap bisa segera melakukan pengajuan proposal, meski adanya efisiensi anggaran dan kurangnya fasilitas.
“Tentunya kami berharap bisa segera mengajukan proposal ini, meskipun di tengah tantangan efisiensi anggaran dan kebutuhan sumber daya manusia serta fasilitas laboratorium yang relevan,” ucapnya.
Prodi Gizi
Prodi Gizi UIN Walisongo memiliki akreditasi Baik Sekali Berdasarkan keputusan LAM-PTKes Nomor: 0024/LAM-PTKes/Akr/Sar/1/2023 yang berlaku hingga 13 Januari 2028.
Prodi Gizi berfokus pada penelitian, pengabdian serta Pendidikan tentang gizi halal. Lulusan Prodi Gizi dapat berkarir sebagai tenaga kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit, industri makanan, auditer pangan halal, sistem penyelenggaraan makanan, cathering servis di hotel dan industri makanan.
Kajur Prodi Gizi UIN Walisongo, Angga Hardiansyah menyebutkan keunggulan Prodi Gizi adalah landasan pangan halal dan konsep UOS.
“Prodi Gizi unggul dalam pelaksanaan asupan gizi dan tata laksana masalah gizi dengan pendekatan prinsip pangan halal serta Unity Of Science,” sebutnya.
Lanjutnya, Prodi Gizi berkomitmen untuk meningkatkan akreditasi dan mendirikan Prodi Profesi Gizi.
“Di tahun 2028 kita berkomitmen untuk meningkatkan akreditasi menjadi unggul, dan mendirikan program profesi gizi (dietition),” tuturnya.
Reporter: Romaito
Editor: Melini