Skmamanat.com – International Office UIN Walisongo Semarang bekerja sama dengan Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) Jawa Tengah, menggelar Roadshow Pertukaran Pelajar Antar Negara (PPAN) pada Selasa, (7/3). Acara ini berlangsung mulai pukul 13.30 WIB di Hall American Corner, lantai 2 Perpustakaan Pusat UIN Walisongo.
PPAN merupakan sebuah program pengiriman delegasi Indonesia ke luar negeri dalam rangka meningkatkan mutu pemuda menghadapi tantangan global.
“Tidak hanya pelajar ataupun mahasiswa, namun masyarakat Indonesia berumur 18 sampai 30 tahun juga bisa ikut,” tutur Dwi Herlambang, ketua PCMI Jateng.
Negara yang menjadi tujuan dari program itu adalah Malaysia, Australia, Korea, India, China, dan Jepang. Program yang dikelola oleh Kemenpora RI ini sudah ada sejak 1973.
Salah satu narasumber kegiatan roadshow itu adalah Muhammad Chusnul Huda, Alumni Fakultas Syariah (FS) UIN Walisongo tahun 2012.
Huda mengikuti program Indonesia Malaysia Youth Exchange Program (IMYEP) 2016 selama 10 hari di Malaysia dan Indonesia.
“Banyak aktivitas yang dilakukan selama program seperti Institutional Visit, Educational Visit, Courtesy Call, Tourism Visit, dan Host Family,” kata pemuda asal Grobogan tersebut. Ia merupakan perwakilan pertama dari UIN Walisongo yang berhasil mengikuti program tahunan itu.
Dalam acara roadshow yang diikuti ratusan peserta itu, mantan mahasiswa jurusan Ahwalus Ahsyahsiah tersebut membagikan tips agar lolos seleksi PPAN.
Selain mempersiapkan persyaratan administrasi dan tes tertulis, memperbanyak kegiatan sosial juga menambah nilai plus bagi pendaftar PPAN.
Huda juga berharap, agar mahasiswa UIN Walisongo tidak minder mengikuti program ini. Dia kembali meyakinkan, bahwa mahasiswa kampus hijau itu mempunyai peluang besar lolos seleksi.
“Karena peserta roadshow di UIN Walisongo antusias sekali, jadi ini juga menjadi pertimbangan para dewan juri nantinya,” pungkas dia.