Amanat.id- Bermodalkan publish artikel, mahasiswi Progam studi (Prodi) Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Viosa Vironika berhasil wisuda dan meraih predikat wisudawan terbaik Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) pada wisuda S1 ke-93 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo di Auditorium II, Sabtu (2/11/2024).
Perempuan asal Pati tersebut berhasil mempublish artikel di Science and Technology Index (SINTA) 3 dengan judul “Pemanfaatan Sampah Non Organik sebagai Media Belajar untuk Meningkatkan Aspek Kognitif Anak Usia Dini” sebagai syarat pengganti skripsi.
Dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,94, dirinya terinspirasi mengambil judul tersebut ketika sedang melakukan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di RA Nurul Ulum.
“Pada saat semester 4 PLP di RA Nurul Ulum Ngaliyan Semarang, lembaga tersebut sangat menjaga kebersihan lingkungan dan tentunya memanfaatkan lingkungan sekitar untuk sumber pembelajaran anak, seperti pemanfaatan sampah untuk media belajar,” ucapnya.
Ia merasa bersyukur sekaligus senang karena dapat melewati semua perjalanan dan menyelesaikan semua tugas selama jenjang perkuliahan.
“Alhamdulillah sangat bersyukur dan senang sekali. Tentunya tidak menyangka satu persatu wish list terwujud,” tuturnya.
Lanjutnya, ia sempat terkejut ketika mengetahui menjadi wisudawan terbaik FITK.
“Sebelumnya setiap acara wisuda ada postingan wisudawan terbaik, berkat sholawat terwujud,” tambahnya.
Adanya rasa malas, sambungnya, merupakan hambatan dirinya ketika mengerjakan tugas akhir.
“Hambatannya cuma malas,” ucapnya.
Dengan mengingat pesan dosennya, Viosa dapat mengembalikan semangat dan menghilangkan rasa malasnya.
“Jadi ketika malas saya selalu ingat pesan Pak Sofa Muthohar yang mengatakan, musuh kita bukan orang lain, tapi diri kita sendiri,” ucapnya.
Menurutnya tidak ada yang tidak mungkin jika mau berusaha.
“Tidak ada yang tidak mungkin kalau kita mau berusaha dan tentunya selalu melibatkan Allah di setiap langkah,” tambahnya.
Ia juga turut berpesan kepada mahasiswa UIN Walisongo agar tetap semangat dan terus belajar.
“Untuk teman-teman semangat terus. Selalu yakin dan berpikir positif, jangan cepat puas pada hasil, teruslah belajar, belajar, dan belajar,” katanya.
Reporter: Mohamed Oesman
Editor: Gojali