
Amanat.id- Awardee Bank Syariah Indonesia (BSI) Scholarship Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo mengadakan Ramadan Berbagi dengan tema “NgabubuRide BSI Scholarship UIN Walisongo Bersama Yayasan Rahmatan Lil alamin” di Museum Ronggowarsito, Kota Semarang, Jumat (14/3/2025).
Panitia Ramadan Berbagi, Umar Said mengatakan bahwa kegiatan Ramadan Berbagi ini menjadi kegiatan perdana oleh Awardee BSI Scholarship UIN Walisongo.
“Kegiatan Ramadan Berbagi ini baru pertama kali kami lakukan,” katanya.
Umar menyebutkan beberapa rangkaian acara Ramadan Berbagi mulai dari keliling Kota Semarang, fun game hingga buka bersama.
“Awalnya kami keliling Kota Semarang menggunakan bus terlebih dahulu kemudian ada edukasi dari Awardee BSI, fun games, tilawah bersama dan diakhiri buka bersama,” jelasnya.
Umar mengatakan tujuan utama diselenggarakan kegiatan ini ialah memberi kebahagiaan di bulan Ramadan kepada masyarakat kurang mampu.
“Memberi kebahagian kepada anak panti, kaum dhuafa adalah tujuan utama kami dalam kegiatan Ramadan Berbagi. Hal ini sangat penting karena agar mereka semua merasa lebih dihargai,” tuturnya.
Kegiatan Ramadan Berbagi ini turut dihadiri anak-anak Panti Rahmatan Lil Alamin, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, serta Awardee BSI Scholarship.
“Selain anak-anak panti yang berjumlah 46, pengasuh serta pendamping dari Panti Asuhan, ada perwakilan dari Dinas Perhubungan kota Semarang, perwakilan pengelola museum Ronggowarsita dan tentunya Awardee BSI Shcolarship,” ucapnya.
Dishub dan Pemerintah kota (Pemkot) Semarang turut membantu kegiatan Ramadan Berbagi yang diadakan oleh Awardee BSI Scholarship.
“Dinas Perhubungan dan pemerintah Kota Semarang turut serta membantu kami dalam hal akomodasi bus shuttle dan bus pariwisata, sedangkan pemerintah Provinsi Jawa Tengah berupa akses museum, pendopo dan fasilitas lainnya,” sambungnya.
Umar mengaku merasa kesulitan saat mencari panti yang bersedia memberikan izin anak-anaknya dibawa kegiatan diluar.
“Tantangan terbesar yang kami hadapi adalah mencari panti asuhan yang memberikan kelonggaran izin kepada anak-anaknya untuk berkegiatan di luar panti,” ujarnya.
Ia berharap dapat memberi dampak positif secara langsung kepada anak-anak panti asuhan.
“Kami berharap dapat memberikan dorongan emosional secara langsung kepada mereka sehingga mereka merasa dihargai dan bahagia.” tutupnya.
Reporter: Irbah Fatin
Editor: Melini