Skmamanat.com– Berlangsung di depan Fakultas Syariah dan Hukum, perlombaan wall climbing dalam rangka acara Orientasi Olahraga Seni Ilmiah dan Keterampilan (Orsenik) 2018 kategori speed diwarnai dengan beberapa insiden, Minggu (23/09).
Penanggungjawab lomba, Muhammad Syarifudin mengatakan beberapa pemain mengalami cidera ringan. Ada yang kakinya terluka juga ada yang sempat lemas karena kesalahan dalam memakai alat pengaman.
“Itu hanya cidera ringan, dan itu hal yang sudah biasa. Biasanya lecet pada kaki, kalau tangan biasanya kram. Hal itu terjadi karena kurang pemanasan, kedua karena tegang badannya dan otot, ,” terang pemuda yang kerap disapa Pedot ini.
Pedot juga mengatakan bahwa panitia sudah mengingatkan beberapa kali kalau pemakaian pengaman harus sesuai dengan aturannya.
Ketua Mahasiswa Walisongo Pecinta Alam, (Mawapala), Farchi Nabila membenarkan akan perihal cidera yang dialami oleh beberapa peserta.
“Memang sempat terjadi beberapa kejadian seperti cidera, tapi itu hanya ringan. Saya sangat berterima kasih kepada pihak medis yang tanggap dalam menangani para pemain yang cidera,” ungkap Farchi.
Namun Farchi menjelaskan bahwa acara selebihnya berjalan dengan lancar.
Perlombaan ini sendiri dimenangkan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) pada lomba kategori speed putra dan di pihak putri dimenangkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
Reporter: Afridatun Najjah
Editor: Agus Salim
Sempat Terjadi Insiden, Perlombaan Panjat Dinding Tetap Berjalan Dengan Lancar
