
Amanat.id- Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang merupakan salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang terletak di Semarang, Jawa Tengah. Universitas yang didirikan pada 6 April 1970 ini memiliki 8 fakultas pada jenjang Strata-1 (S1), salah satunya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).
FEBI memiliki empat Program Studi (prodi) pada jenjang S1, yaitu Prodi Ekonomi Islam, Akuntansi Syari’ah, Perbankan Syari’ah, dan Manajemen.
Adapun jalur masuk di FEBI terbagi menjadi:
- Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
- Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT)
- Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN)
- Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN)
- Jalur Mandiri
- Jalur Mandiri Prestasi
Program Studi Ekonomi Islam (EI)
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 7999/SK/BAN-PT/Akred/S/XII/2020 menetapkan nilai akreditasi Prodi Ekonomi Islam adalah 365 dengan predikat “A”. Akreditasi ini berlaku sampai 2 Desember 2025.
Menurut Kepala Prodi (Kaprodi) Ekonomi Islam, Ade Yusuf Mujaddid ada beberapa konsentrasi yang menjadi daya tarik mahasiswa untuk masuk Prodi EI.
“Konsentrasinya disediakan beberapa peminatan. Bisa menjadi profesionalis, praktisi ekonomi, pengusaha, konsultan keuangan, ASN, maupun dosen. Itu yang membuat banyak mahasiswa tertarik,” ucap Ade saat diwawancarai oleh tim Amanat.id, Selasa (04/04/2023).
Adapun daya tampung pada prodi ini sebanyak empat kelas dengan 40 mahasiswa di setiap kelasnya.
“Yang dibuka setiap tahun empat kelas, perkelas 40 orang. Jadi, yang diterima 160 orang dari sekian ribuan yang daftar,” lanjutnya.
Prodi EI bisa dipilih melalui jalur SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, Jalur Mandiri, dan Jalur Mandiri Prestasi.
Program Studi Perbankan Syari’ah
Berdasarkan SK Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) Nomor: 161/DE/A.5/AR.10/XII/2022 menetapkan nilai akreditasi Prodi Perbankan Syari’ah dengan predikat “Baik Sekali”. Akreditasi ini berlaku sampai 03 Januari 2028.
Salah satu keunggulan dari Prodi Perbankan Syari’ah adalah memiliki networking dengan beberapa bank di Jawa Tengah.
“Sudah menjalin hubungan baik dengan hampir semua bank yang ada di Jateng,” ucap Kaprodi Perbankan Syari’ah, Heny Yuningrum saat diwawancarai oleh tim Amanat.id, Senin (03/04/2023).
Heny meyakinkan bahwa lulusan Prodi Perbankan Syari’ah telah dipercayai banyak lembaga Perbankan Syari’ah.
“Beberapa bank memercayai untuk merekrut lulusan mahasiswa Perbankan Syari’ah,” ujarnya.
Prodi Perbankan Syari’ah bisa dipilih melalui jalur SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, Jalur Mandiri, dan Jalur Mandiri Prestasi.
Program Studi Akuntansi Syari’ah
Berdasarkan SK Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) Nomor: 080/DE/A.5/AR.10/XII/2022 menetapkan nilai akreditasi Prodi Akuntasi Syari’ah dengan predikat “Unggul”. Akreditasi ini berlaku sampai 10 Oktober 2027.
Prodi Akuntansi Syari’ah bisa dipilih melalui jalur SPAN-PTKIN, UM-PTKIN, Jalur Mandiri Prestasi, dan Jalur Mandiri.
Program Studi Manajemen
Berdasarkan SK Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 89/SK/BAN-PT/Akred/S/I/2021 menetapkan nilai akreditasi Prodi Manajemen adalah 227 dengan predikat “Baik”. Akreditasi ini berlaku sampai 05 Januari 2026.
Prodi Manajemen bisa dipilih melalui jalur SNBP, SNBT, Jalur Mandiri, dan Jalur Mandiri Prestasi.
Reporter: Faridha Ath Thooriq
Editor: Revina