Amanat.id- “Berani bermimpi, percaya pada mimpi dan terus berjuang,”. Begitulah pesan wisudawan terbaik Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) periode November 2019, ialah Maya Sofiah.
Maya sapaan akrabnya, sebelumnya juga pernah meraih gelar wisudawati terbaik saat menempuh Diploma Tiga (D-3) Perbankan Syariah di UIN Walisongo tahun 2017.
Tak diragukan lagi, jika kini Maya dinobatkan sebagai wisudawan terbaik. Karena, berdasarkan data yang dihimpun Amanat.id, Maya memiliki segudang prestasi di bidang akademik.
Seperti Delegasi Indonesia dalam Student Exchange Jenesys Program di Jepang tahun 2017. Juara ke-3 lomba Debat Ekonomi Islam tingkat nasional di Pamekasan Madura tahun 2018.
Tak hanya itu, diusianya yang terbilang muda, lantas tak menjadikannya milenial malas-malasan. Sehingga beasiswa yang ia dapatkan itu pantas untuknya.
Diakuinya, Maya aktif di organisasi kampus, bahkan demisioner Pemimpin Umum Lembaga Pers Mahasiswa Invest ini sering mengikuti kegiatan-kegiatan di luar akademiknya, waktu luangnya juga ia habiskan untuk bekerja paruh waktu seperti mengajar les privat.
“Dari mengajar les privat sampai macam-macam pekerjaan saya ambil untuk membiayai kehidupan saya di sini,” jelas Maya.
Menurut Maya, kunci keberhasilannya itu ia dapatkan dari orang-orang di sekitarnya, terutama orang tua. Ia jadikan mereka sebagai motivator yang terus memotivasi dirinya hingga saat ini.
“Motivasi terbesar saya adalah orang tua saya, adik saya, teman, dosen-dosen yang mempercayakan saya untuk mengikuti segala kegiatan-kegiatan dan mimpi-mimpi saya,” jelas Maya.
Selain memiliki motivasi yang tinggi, menghargai proses juga keharusan baginya. Salah satunya dengan menghindari sistem kebut semalam.
“Membaca buku itu perlu, setidaknya satu jam dalam sehari. Diskusi juga bisa dilakukan untuk tambahan pengetahuan,” tutupnya.
Reporter: Debora Ananda
Editor: Fauzan Aflachi