Amanat.id- Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) resmi melepaskan enam mahasiswa UIN Walisongo Semarang untuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara di Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (10/11/2021).
Sebanyak enam mahasiswa yang terdiri dari tiga fakultas. Empat mahasiswa dari program studi Ilmu Gizi, satu mahasiswa dari Hukum Pidana Islam, dan satu mahasiswa dari Pendidikan Matematika.
Staf ahli LP2M Abdul Malik, mengatakan tahun 2021 merupakan tahun kedua UIN Walisongo mengadakan KKN Nusantara setelah satu tahun vakum karena pandemi Covid-19.
“KKN Nusantara 2021 muncul karena dulu pada tahun 2019 sudah ada, tahun 2020 ditiadakan karena pandemi dan tahun 2021 baru diadakan lagi,” ucap Malik.
Ia juga menambahkan, jumlah peserta KKN yang hanya berenam ini dikarenakan KKN bersifat misi khusus dan juga masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
“Jumlahnya cuma ada 6 orang karena ini KKN misi khusus dan masih dalam masa pandemi juga,” tuturnya.
Pilihan kota Lampung menjadi tempat KKN Nusantara 2021 adalah untuk menjalin kerjasama dan silaturahmi dengan alumni UIN Walisongo Semarang yang berada di Luar Jawa.
“Agar hubungan UIN Walisongo dan alumni masih terjaga maka diadakan di Lampung yang mana daerah tersebut memang pantas untuk dijadikan tempat KKN baik itu dari potensi desanya maupun sosial kemasyarakatannya,” ucapnya.
Abdul Malik yang juga sebagai Badan Pelaksana (BP) KKN, berharap bahwa mahasiswa bisa berkontribusi pada masyarakat setempat sesuai dengan bidang atau kemampuan mahasiswa masing-masing.
“Harapannya, mahasiswa KKN bisa memberikan kontribusi dan pemikiran yang bermanfaat dan sesuai dengan harapan masyarakat dan kemampuan mahasiswa,” tutupnya.
Reporter: Rizki Nur Fadilah
Editor: Shafril Hidayat