• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Minggu, 3 Desember 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Gunawan: Mereka Para Akademisi Sastra, Omong Kosong Saja

Saya pribadi sudah kehilangan kepercayaan pada akademisi sastra, omong kosong aja mereka. Baca sastra aja gak pernah kok ngaku akademisi

Redaksi SKM Amanat by Redaksi SKM Amanat
4 tahun ago
in Varia Kampus
0
Pemateri Bincang Sastra dan beberapa alumni SKM Amanat saat perayaan harlah di Auditorium II UIN Walisongo, Selasa (17/12/2019)(Amanat/Fitriya).

Amanat.id – Saat ini fungsi akademisi sastra lebih banyak mencetak analis dan kritikus, Mereka menciptakan berbagai teori sastra yang digunakan sebagai kritik terhadap karya sastra. Namun banyak dari mereka yang justru tidak menciptakan karya apapun.

Hal itu dikatakan oleh sastrawan asal kota semarang, Gunawan Budi Susanto yang akrab disapa kang putu dalam bincang sastra dan launching antologi puisi bertajuk “Membaca Wajah Puisi Hari Ini” di Auditorium II kampus 3 UIN Walisongo, Selasa (17/12/19).

“Saya pribadi sudah kehilangan kepercayaan pada akademisi sastra, omong kosong aja mereka. Baca sastra aja gak pernah kok ngaku akademisi,” jelas gunawan.

Bincang sastra dan lauching Antologi puisi Soeket Teki tersebut digelar dalam rangka memperingati hari lahir (Harlah) ke-35  surat kabar mahasiswa (SKM) Amanat.

Turut hadir  penulis buku Dian Nafi, Wakil Rektor I Muhsin Jamil dan beberapa alumni SKM Amanat seperti Hasan Aoni, Joko Tri Harianto, Zaenal Arif, Siti Alfijah dan sebagai moderator Nur Zaidi.

Baca juga

Pengesahan Hasil Pemilwa UIN Walisongo Ditunda hingga 4 Desember 2023

Diduga Sidang Hasil Pemilwa UIN Walisongo Ditunda sebab Mediasi dan Sengketa

Pemilwa 2023 UIN Walisongo, Beberapa Peserta Temukan Kejanggalan

Mengenai tema yang diusung “Membaca Wajah Puisi Hari Ini”, Gunawan mengatakan ia tidak dapat menjelaskan bagaimana bentuk wajah puisi pada hari ini.

“Saya tidak dapat berkata macam apa dan bagaimana wajah puisi hari ini, karena bagaimana mungkin anda semua bikin sajak yang begitu indah namun sampai hari ini ada kawan penyair yang kita tidak tahu dimana beliau dikuburkan, Wiji Tukhul,” tutur Gunawan.

Kang putu juga mengatakan, dalam hal membuat puisi ada hal-hal yang perlu diperhatikan bukan hanya soal kata-kata yang indah yang bisa dibaca oleh semua orang, tetapi tentang nilai apa yang terkandung di dalamnya.

“Kalo buat puisi cobalah perhatikan kata-katanya. Pakai kata-kata yang anda kenal, pakai susunan kata yang sederhana, kalimat yang sederhana tapi kemudian jika anda pikirkan lagi kata-kata tersebut susah untuk diartikan,” kata Gunawan.

Dian Nafi yang membahkan, ilmu tentang cara menulis puisi, cara bagaimana seorang sastra mengajak kita merespon puisi, dan mampu menjadikan puisi bukan hanya sebagai ajang eksistensi.

“Untuk menulis puisi, kita harus peka menangkap sesuatu yang langsung buat kita punya ide, memang harusnya puisi kita itu diarahkan untuk membaca apa yang terjadi disekitar kita sehingga kita itu dapat menyuarakan sesuatu dan kita mampu menjadikan sebuah puisi bukan hanya sebagai eksistensi tetapi juga sebagai sebuah solusi,” ujar Dian.

Acara tersebut dimeriahkan dengan musikalisasi puisi kolaborasi Teater Mimbar, Band Baraloka dan SKM Amanat, dan di akhir  acara  Muhsin Jamil dan beberapa alumni diberi kesempat membacakan puisi.

Reporter: Yuli Melinia
Editor: Syamsul

  • 1share
  • 0
  • 1
  • 0
  • 0
Tags: antologi puisibincang sastraharlah skm amanatkang putupuisi soeket teki
Previous Post

Dialog Publik SKM Amanat, Menjaga Kemurnian Idealisme dan Fungsi Pers Mahasiswa

Next Post

Dian Nafi: Puisi Bukan Hanya Ekpresi Namun Juga Solusi

Redaksi SKM Amanat

Redaksi SKM Amanat

Surat Kabar Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Untuk mahasiswa dengan penalaran dan takwa.

Related Posts

Pemilwa UIN Walisongo, KPM UIN Walisongo, Pemilwa 2023, Sidang Pengesahan Pemilwa UIN Walisongo, UIN Walisongo
Varia Kampus

Pengesahan Hasil Pemilwa UIN Walisongo Ditunda hingga 4 Desember 2023

by Redaksi SKM Amanat
2 Desember 2023
0

...

Read more
Pemilwa UIN Walisongo, KPM UIN Walisongo, Pemilwa 2023, Sidang Pengesahan Pemilwa UIN Walisongo, UIN Walisongo

Diduga Sidang Hasil Pemilwa UIN Walisongo Ditunda sebab Mediasi dan Sengketa

2 Desember 2023
Pemilwa 2023, Pemilwa UIN Walisongo, UIN Walisongo

Pemilwa 2023 UIN Walisongo, Beberapa Peserta Temukan Kejanggalan

2 Desember 2023
UIN Walisongo, Nur Khoirin, FSH UIN Walisongo, Guru Besar UIN Walisongo

Nur Khoirin Jelaskan 3 Peran Hukum bagi Masyarakat

1 Desember 2023
Pemilwa UIN Walisongo, KPM UIN Walisongo, Pemilwa 2023, Debat Kandidat DEMA UIN Walisongo, UIN Walisongo

PPM Klarifikasi Dugaan Pemicu Kericuhan Debat Kandidat Pemilwa UIN Walisongo

30 November 2023

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Wisudawan Terbaik FPK, Mukhlis Saputra, UIN Walisongo

Kuliah 8 Semester Lebih, Mukhlis Berhasil Sandang Predikat Wisudawan Terbaik FPK

8 November 2023
Kejurnas Wing Chun Indonesia 2023, FWCI, Wing Chun, Yaqut Cholil Qoumas, UIN Walisongo

Soal UIN Walisongo Jadi Tuan Rumah Kejurnas, Ternyata Usulan Ketum FWCI!

11 November 2023
Comfest Night, HMJ KPI, Last Child, NDX AKA, UIN Walisongo

Berskala Besar, Comfest Night HMJ KPI Hadirkan Last Child dan NDX AKA

19 November 2023
NDX AKA, Last Child, Comfest Night, HMJ KPI, UIN Walisongo

Undang Last Child dan NDX AKA, Penonton Apresiasi Comfest Night HMJ KPI

19 November 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend