• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Selasa, 3 Oktober 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Sempat Merasa Salah Jurusan, Haris Fauzi Raih Wisudawan Terbaik Fuhum

Riduwan by Riduwan
6 tahun ago
in Sosok
0
Muhammad Haris Fauzi, wisudawan terbaik Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (Fuhum) bersama keluarga, Rabu (7/3/2018)

Skmamanat.com – Kalau sudah terjebur ke dalam air maka harus keluar membawa tangkapan ikan, jangan hanya kotor dan basahnya saja yang di dapat.

Begitulah perumpamaan yang digunakan Muhammad Haris Fauzi untuk  memotivasi dirinya setelah sempat merasa salah mengambil jurusan. Kini, ia menjadi wisudawan terbaik di Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (Fuhum), Rabu (7/3/2018).

Putra dari pasangan Ahmad Muthohar dan Masriah itu awalnya ingin mengambil jurusan Bahasa Inggris di UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Namun, Haris tidak mendapat restu orang tua, ia disarankan mendaftar prodi Tafsir dan Hadist (TH) yang kini menjadi Ilmu Alquran dan Tafsir (IAT) di UIN Walisongo, Semarang.

Meski terpaksa, ia akhirnya mengikuti permintaan orangtuanya itu.

Baca juga

Perjuangan Mahfud Junaedi Capai Gelar Guru Besar Filsafat Pendidikan Islam

Ikhrom, Guru Besar PAI yang Bertekad Melawan Takdir tuk Gapai Mimpi

Kaitkan Perspektif Islam dan Sains, Fajri Kholili Sabet Gelar Wisudawan Terbaik FSH

“Saya milih ke sini (Prodi Tafsir dan Hadist), walaupun tidak suka,” ujarnya.

Tak ingin larut dalam kesedihan itu, laki-laki kelahiran Grobogan itu mencoba menenangkan hati  dan memotivasi diri dengan banyak membaca cerita-cerita sahabat Nabi dan banyak berkonsultasi dengan teman seniornya yang sudah sukses. Terlebih nasehat orangtua yang selalu menguatkan pilihannya tersebut. Hingga ia berkeyakinan jurusan hanyalah perantara, minat dan bakat bisa di kembangkan dari sisi lain.

“Salah jurusan itu hanya persepsi, karena omongan orang lain. Maka kita harus memiliki prinsip yang kokoh,” katanya.

Penunjang Sukses

Selama menjalani kuliah, Haris selalu melibatkan orangtua dalam mengambil keputusan besar dalam hidup, terlebih Ibu. Menurutnya, ketika sesorang tidak mendapatkan restu dari orangtuanya dalam mengambil keputusan, pasti akan mengalami kegagalan di dalamnya.

“Ridho ibu itu nanti akan mempengaruhi hasil usahamu,” tutur pemuda kelahiran 24 November 1994 itu.

Juga, lanjutnya, ketika dihinggapi rasa malas dan down dalam menjalani hiruk-pikuk kuliah, Haris selalu mengingat besarnya usaha orangtua untuk mengantarkannya ke bangku perkuliahan.

Haris selalu meyimpan foto keluarga di dalam dompet miliknya. Sesekali foto itu dilihat untuk kembali menumbuhkan  semangat belajar dan menangkal rasa malas.

Selain itu, Haris juga mencari teman diskusi dan banyak membaca buku, serta belajar melalui website yang terpercaya untuk meningkatkan kemampuannya. Baginya, orang yang berhenti membaca buku dan tidak mau menerima kritik lewat diskusi merupakan orang yang stagnan dalam kebodohan.

Tak lupa, peraih beasiswa prestasi rutin itu terus berusaha memperbaiki hubungan spiritualnya dengan Allah, salah satunya banyak membaca Alquran dengan meresapi isi kandungannya. Menurutnya, hal itu sangat banyak membantu memberi jalan dan memperbaiki motivasi dalam menjalani perkuliahan serta kehidupan. Namun Haris menyayangkan, kini rutinitas itu banyak dikesampingkan mahasiswa.

Pelajaran Berharga

Semasa kuliah, mahasiswa Program Khusus (PK) Fuhum itu memiliki kenangan yang tidak terlupakan. Ia pernah diusir oleh dosen karena terlambat 15 menit. Meskipun sempat kesal, dari situ ia belajar bahwa waktu sangatlah bermakna walau hanya sedetik. Ia juga belajar menghargai ikhtiar orang lain. 

Haris belajar untuk terus menghargai proses, karena ia meyakini tidak ada yang instan di dunia ini. Alumni Madrasah Aliyah (MA) Tajul Ulum Brabo itu percaya hasil tidak akan pernah mengkhianati proses, maka ia terus berusaha mengasah dan mempertajam kemampuan untuk memahami dan mendalami jurusan yang digelutinya.

“Berproseslah dimana saja, namanya mahluk hidup harus bergerak dan menebar kebaikan. Karena jika ia terdiam sama aja seperti raga tanpa ruh,” pungkasnya.

Reporter: Riduwan 
Editor: Atika Ishmatul Ummah

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: salah jurusanwisudawan terbaikwisudawan terbaik uin
Previous Post

Mahasiswi Prodi Muamalah Ini Ketagihan Jadi Pedagang Musiman

Next Post

Nyambi Jadi Petugas Kebersihan, Korie Khoriah Raih Wisudawan Terbaik FDK

Riduwan

Riduwan

Related Posts

Mahfud Junaedi, Guru Besar FPI, UIN Walisongo
Sosok

Perjuangan Mahfud Junaedi Capai Gelar Guru Besar Filsafat Pendidikan Islam

by Redaksi SKM Amanat
30 September 2023
0

...

Read more
Ikhrom, Kajur S2 PAI UIN walisongo, UIN Walisongo

Ikhrom, Guru Besar PAI yang Bertekad Melawan Takdir tuk Gapai Mimpi

29 September 2023
Fajri Kholili, Wisudawan Terbaik FSH, UIN Walisongo

Kaitkan Perspektif Islam dan Sains, Fajri Kholili Sabet Gelar Wisudawan Terbaik FSH

23 Agustus 2023
Syifa Fedira Az Zahra, Wisudawan Terbaik FEBI, UIN Walisongo

Syifa Fedira Az Zahra, Mahasiswa Rantau yang Raih Wisudawan Terbaik FEBI

23 Agustus 2023
Triyani Handayani, Wisudawan Terbaik FITK, UIN Walisongo

Triyani Handayani Berhasil Wujudkan Impian Jadi Wisudawan Terbaik FITK

23 Agustus 2023

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Ikhrom, Kajur S2 PAI UIN walisongo, UIN Walisongo

Ikhrom, Guru Besar PAI yang Bertekad Melawan Takdir tuk Gapai Mimpi

29 September 2023
Abdul Aziz, Professional Public Relations, UIN Walisongo

6 Hal Penting untuk Sukses Jadi Professional Public Relations

14 September 2023
Hendrar Prihadi, Indonesia Emas 2045, UIN Walisongo

3 Syarat Utama Menuju Indonesia Emas 2045 Menurut Hendrar Prihadi

11 September 2023
Electro Tabib Muhajir, UIN Walisongo

Tips dan Trik Dapatkan Skor TOEFL 400+ ala Electro Tobib

22 September 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend