Sebagai mahasiswa membeli buku bacaan maupun jenis buku lainya merupakan hal yang umum dilakukan, mungkin banyak dari kita gemar sekali membeli buku,hampir setiap bulan kita menambah koleksi di rak dengan buku-buku keluaran baru maupun buku lama yang telah kita incar.
Namun seringkali kita tidak membaca buku sampai selesai dan hanya menjadikan pemanis ruangan atau sekedar koleksi.
Dalam budaya masyarakat Jepang kebiasaan ini disebut dengan istilah “tsundoku” yang di definisikan sebagai kebiasaan seorang yang gemar membeli buku namun tidak membacanya hingga selesai. Tentu perilaku tsundoku bukanlah hal yang positif, sulitnya membedakan antara kebutuhan dan keinginan memicu akibat yang lebih fatal yaitu meningkatnya sifat konsumtif seseorang.
Lalu bagaiamana cara mengatasi perilaku tsundoku buku? Berikut tipsnya
Bangun rutinitas
Hal ini mungkin terdengar sepele, namun membangun rutinitas terutama di pagi hari merupakan hal yang penting untuk dilakukan mulai dari mengatur jadwal bersih-bersih, belanja hingga jadwal mencuci adalah hal kecil yang dapat kita bangun di pagi hari.
Membangun rutinitas di pagi hari sedikit banyak mempengaruhi bagaimana kita berhasil menjalani hari, bagaimana kita berhasil menyelesaikan tugas-tugas kita pada hari itu.
Jam baca
Setelah kita sudah terbiasa dengan rutinitas, membuat jam baca merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Entah hanya 30 menit atau satu jam jika hal ini dilakukan secara rutin, membaca buku bukan lagi suatu hal yang sulit karena kendala waktu yang terkadang terasa cepat padahal diri kitalah yang tidak bisa menganturnya.
Pilih buku yang menarik
“hanya perlu satu buku untuk jatuh cinta pada membaca,cari buku itu mari jatuh cinta”. Begitulah kalimat yang dilontarkan Najwa Shihab. Tidak perlu membaca buku yang sedang popular atau banyak dibaca orang namun cukup baca buku yang menarik menurut diri sendiri. Jika sudah suka dengan topik yang diangkat dalam buku maka tidaklah sulit bagi kita untuk terus membaca dan menyelesaikanya.
Matikan gawai
Di zaman yang serba digital perhatian dan waktu kita banyak tersita untuk menatap layar gawai, akibatnya banyak pekerjaan yang tidak terselesaikan karena waktu yang terbuang sia-sia. Maka dari itu mematikan gawai ketika membaca sangat penting untuk dilakukan selain menjadikan lebih fokus mematikan gawai juga menjadikan diri kita lebih rileks dan tenang.
Buat jadwal beli buku & wishlist buku
Membuat jadwal beli buku dapat mengontrol diri kita dari sikap boros dan konsumtif. Selain itu, dengan membuat daftar buku yang kita butuhkan dan menentukan target buku yang akan kita beli membuat diri kita lebih sadar saat membeli barang sehingga terhindar dari sikap gegabah saat berbelanja.
Penulis: Faiq Yamamah