Stres merupakan suatu keadaan dimana tubuh akan bereaksi ketika merasa tertekan, terancam atau sedang menghadapi suatu perubahan. Saat stres, pikiran serta tubuh merasa putus asa, sedih, gelisah, emosi, serta tidak percaya diri.
Apalagi sebagai mahasiswa dengan tuntutan tugas perkuliahan hingga organisasi yang tinggi, membuat mereka tak jarang melampiaskan rasa stres itu pada hal yang berujung merugikan mahasiswa itu sendiri.
Jika hal ini dibiarkan berlarut-larut, dapat mengganggu sistem pencernaan, reproduksi, serta gangguan pada tidur. untuk menghindari hal itu mahasiswa perlu mengelola pola hidup yang lebih baik.
Dilansir dari berbagai sumber, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi stres pada mahasiswa yaitu :
- Mengatur diri sendiri
Beberapa mahasiswa menjalani kuliah harus mendapati resiko jauh dari orangtua. di saat itulah, mahasiswa mengatur segala keperluan secara mandiri.
ketika stress melanda, mahasiswa perlu mengatur ulang diri sendiri. Praktik sederhananya, mahasiswa punya aktivitas yang menjadi prioritas. Hal itu bisa dimulai dari jadwal harian, kegiatan kampus atau luar, dan belanja kebutuhan. Jika semua sudah terorganisir, akan lebih memudahkan diri kita sendiri
- Menjaga pola hidup
Kegiatan dan tugas kampus yang menumpuk, dapat menimbulkan pola tidur serta makan yang berantakan. Cobalah untuk membuat jadwal tidur yang tetap, dan pola makan yang rutin.
Selain pola makan yang rutin, mengonsumsi buah dan sayur jangan sampai terlewat. Serta berolahraga dan berjemur, agar tubuh dapat sehat dan bugar.
- Jangan memaksa diri ikut banyak kegiatan
Kegiatan kampus merupakan hal yang menarik untuk diikuti. Namun jangan memaksakan diri untuk mengikuti kegiatan yang terlalu banyak. kita harus tahu kondisi dan kemampuan kita sendiri.
Meskipun bisa mendapat ilmu dan pengetahuan yang baru, cobalah memilah kegiatan yang kamu suka dan tidak membebani.
- Luangkan waktu untuk bersantai
dalam jurnal Cakrawala Pendidikan : Stress dan Cara Menguranginya, menyatakan bahwa “Melakukan aktivitas yang menggembirakan akan membantu individu terhindar dari perasaan stres. sebab melalui aktivitas yang menggembirakan, individu yag memiliki masalah, sejenak akan melupakan permasalahannya”. bagi mahasiswa, memiliki waktu untuk merehatkan badan dan pikiran perlu dilakukan. seperti pergi berlibur, hangout bersama teman, ataupun melakukan hobi yang disukai.
- Mendengarkan musik
Hasil penilitian School of Public Health University West Virginia AS (2016), yang dipimpin oleh professor epidemiologi, Kim Innes membuktikan bahwa Musik dapat mengaktifkan sistem neurokimia dan struktur otak terkait suasana hati yang positif. Oleh karena itu, mendengarkan musik dapat menjadi pilihan untuk mengatasi stres. Namun, pilihlah musik sesuai dengan selera agar dapat membantu.
Oleh: Syifa Mariyatul Kibtiyah