• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Selasa, 13 Mei 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Tindakan Body Shamming Tak Layak Jadi Bahan Guyonan

Jika ditelisik lebih dalam, body shaming membawa dampak yang begitu membekas pada sang korban.

Nur Aeni Safira by Nur Aeni Safira
4 tahun ago
in Artikel
0

Baca juga

Multitasking: Dalang di Balik Kerusakan Otak

Layakkah Soeharto Jadi Pahlawan Nasional?

Rumah Ibadah adalah Milik Tuhan dan Hamba-Nya

Sumber ilustrasi: Waldeneatingdisorders.com

Menyebut seseorang dengan panggilan “gendut”,”cungkring”,”cebol” atau ejekan lainnya dianggap menjadi sesuatu hal yang lumrah bagi sebagian orang. Namun disadari atau tidak perilaku yang demikian sudah masuk dalam kategori tindakan body shaming terhadap seseorang.

Body shaming bisa diartikan sebagai tindakan negatif atau berkomentar negatif terhadap kondisi fisik seseorang. Bentuk body shaming, biasanya lebih menyasar pada ejekan perihal bentuk tubuh, wajah, kelainan fisik dan lainnya. Di mana fisik yang dimiliki korban dianggap kurang memenuh standar ideal fisik orang pada umumnya.

Tindakan body shaming kiranya tak sulit ditemui, terlebih pada media sosial. Biasanya tanpa pikir panjang orang sangat mudah melakukan perilaku body shaming. Contohnya pelaku mengomentari gambar korban yang diunggah melalui media sosial. Dengan komentar teks berbentuk ejekan, hingga komentar dengan bentuk virtual atau meme.

Dalam hal ini siapa saja bisa menjadi pelaku atau bahkan menjadi korban tindakan body shaming. Meski begitu yang terpenting dalam konteks ini adalah tetap berhati-hati dalam menilai fisik seseorang. Dan berpartisipasi dalam upaya menurunkan angka tindakan body shaming.

Sebab, terkadang pelaku tindakan body shaming hanya menganggapnya sebagai sebuah guyonan belaka. Padahal jika ditelisik lebih dalam, body shaming membawa dampak yang begitu membekas pada sang korban.

Misalnya muncul perasaan minder dan tidak percaya diri terhadap fisik yang dimilikinya. Selain itu korban pun merasa bahwa citra diri mereka seolah menjadi negatif dan tidak berharga. Hingga akhirnya berbagai cara pun dilakukannya supaya dirinya diakui pada lingkungannya kembali. Meskipun cara yang dilakukan sebenarnya bisa dibilang dapat menyakiti dirinya sendiri.

Hal itu nampaknya tergambar dalam film Imperfect garapan dari Ernest Prakasa yang baru dirilis Desember 2019 lalu. Dalam film tersebut dikisahkan seorang perempuan bernama Rara yang memiliki tubuh tambun. Hingga ia merasa insecure karena mendapat ejekan dari orang-orang di sekelilingnya perihal fisik yang dimiliki.

Rara kemudian melakukan berbagai cara supaya dapat memiliki tubuh yang ideal, sesuai standar yang ada di lingkungannya. Seperti mengurangi porsi makan, hingga terkadang ia dalam satu hari rela tidak makan.

Dengan demikian, body shaming yang membawa dampak yang cukup besar bagi korban kiranya dengan dalih apapun sangat tak layak dijadikan sebagai sebuah guyonan.

Sebab bisa jadi bukan hanya fisik yang terdampak, namun sikologis korban juga.

Kemudian kiranya kita perlu mempertimbangkan kembali tatkala muncul keinginan untuk mengejek fisik seseorang yang merujuk pada tindakan body shaming. Baik di media sosial ataupun ejekan fisik secara langsung (face to face). Sebab seperti kita ketahui bersama tak ada manusia yang sempurna di dunia ini.

Penulis: Nur Aeni Safira

 

  • 1share
  • 0
  • 0
  • 1
  • 0
Tags: Body shammingcitra diriImperfectskm amanat
Previous Post

Tujuh Alasan Mengapa Sebaiknya Kamu Tidak Jadi Workaholic

Next Post

Mencari Arti Bahagia dalam Sebuah Keluarga

Nur Aeni Safira

Nur Aeni Safira

Related Posts

Multitasking, Risiko Multitasking, Dampak Buruk Multitasking, Mahasiswa Multitasking, Pengaruh Multitasking
Artikel

Multitasking: Dalang di Balik Kerusakan Otak

by Nailatul Fitroh
5 Mei 2025
0

...

Read more
Gelar Pahlawan, Gelar Pahlawan Soeharto, Kontroversi Gelar Soeharto, Gelar Pahlawan Nasional, Soeharto

Layakkah Soeharto Jadi Pahlawan Nasional?

22 April 2025
Rumah Ibadah, Aturan Pendirian Rumah Ibadah, Intoleransi Agama, Fenomena Intoleransi di Indonesia, Pelanggaran Kebebasan Beragama

Rumah Ibadah adalah Milik Tuhan dan Hamba-Nya

3 April 2025
lebaran, tradisi lebaran, tradisi unik lebaran, tradisi menyambut lebaran, tradisi menarik lebaran

Ragam Tradisi Menarik dalam Menyambut Lebaran di Berbagai Negara

30 Maret 2025
thr, tunjangan hari raya, asal-usul thr, budaya thr, tradisi lebaran

Wajib Tahu, Inilah Asal Usul Tradisi THR

29 Maret 2025

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
PekaKota, PekaKota Institute, PekaKota Forum ke-76, Tradisi Menjaga Lingkungan, Upaya Menjaga Lingkungan

PekaKota Forum ke 76 Sebagai Ruang Refleksi Menjaga Tradisi, Merawat Lingkungan

14 April 2025
laut, sastra soeket teki, puisi soeket teki, skm amanat, puisi skm amanat

Laut

27 April 2025
Iwan Giwangkara, Tips Entrepreneur, HMJ MHU, MHU UIN Walisongo, UIN Walisongo

Iwan Giwangkara Bagikan Strategi Menjadi Entrepreneur Handal

7 Mei 2025
diskusi ksmw, ksmw uin walisongo, uin walisongo, intervensi tni, kebebasan berpendapat

Ketua DEMA-U dan WR 3 UIN Walisongo Tanggapi Permasalahan Diskusi KSMW yang Didatangi TNI

17 April 2025
Load More

Trending News

  • Aksi Diam, Aksi Diam UIN Walisongo, Perpustakaan UIN Walisongo, Aksi Diam Perpustakaan, Perkuliahan Hybrid UIN Walisongo

    Beberapa Mahasiswa UIN Walisongo Gelar Aksi Diam Tuntut Kembalikan Jam Normal Perpustakaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diskusi KSMW UIN Walisongo Didatangi TNI dan Orang Tidak Dikenal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FKHM UIN Walisongo Beri Tanggapan atas Diskusi KSMW yang Didatangi TNI dan Orang Tidak Dikenal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membaca dan Menelaah Falsafah Mandor Klungsu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Filosofi Toga yang Harus Wisudawan Tahu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend