• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Rabu, 29 Maret 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Tiga Golongan Radikal Menurut Gus Nadir

Nadirsyah Hosen atau yang kerap disapa Gus Nadir, mengkategorikan tiga golongan yang dimaksud radikal. Yaitu Takfir, Jihadis dan radikal secara ideologis.

Ivatunisa Khasanah by Ivatunisa Khasanah
3 tahun ago
in Varia Kampus
0
Gus Nadir sedang mengisi diskusi publik yang berlangsung di Gedung FISIP, Kampus 3 UIN Walisongo, Jumat (28/02/2020) (Amanat/Fikri).

Amanat.id- Dalam rangka menyambut Dies Natalis Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) mengadakan diskusi publik dengan mendatangkan Nadirsyah Hosen sebagai pembicara, Jumat (28/02/2020).

Bertempat di Gedung A lantai 3 FISIP, diskusi publik tersebut mengangkat tema “Moderasi Islam di Dunia Virtual”.

Nadirsyah Hosen atau yang kerap disapa Gus Nadir, mengkategorikan tiga golongan yang dimaksud radikal.  Pertama, gerakan Takfir yaitu radikal secara keyakinan.

“Ini semua orang menjadi kafir kecuali dia, ini radikal dalam keyakinan. Jadi, seperti orang yang bercadar, menganggap orang yang tidak bercadar itu kafir. Itu yang salah dan berbahaya,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan radikal yang selanjutnya yaitu gerakan Jihadis atau gerakan yang merasa berhak membunuh orang lain tanpa alasan dan dibenarkan oleh syariat.

Baca juga

Upaya Perempuan Raih Kemuliaan di Bulan Ramadan

Peranan Manusia dalam Menjaga Alam Semesta

Pentingnya Menjaga Jari dan Lisan di Bulan Ramadan

“Jadi, kadang-kadang bisa menjadi satu bagian yang saling berkaitan ketika seseorang dikatakan kafir. Misalnya, ada fatwa bahwa syiah itu kafir. Maka fatwa keduanya adalah halal darahnya,” lanjut Gus Nadir.

Kelompok radikal ketiga menurut Gus Nadir adalah gerakan radikal secara ideologis yang ingin mengganti ideologi negara. Menurutnya, kelompok jenis ini seringkali menganggap kafir orang yang tidak berpakaian celana cingkrang.

“Kalau yang menganggap celana cingkrang ini dari sunah nabi ya silahkan monggo. Semoga dengan kecintaan mereka kepada nabi akan mendapat pahala. Tapi orang ini tidak boleh menganggap orang yang tidak bercelana cingkrang menjadi kafir,” jelasnya.

Di akhir acara, Gus Nadir mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan tahu batasan dalam bersosial, karena terdapat orang-orang yang sengaja memproduksi ujaran kebencian secara massal.

Reporter: Ivatunisa Khasanah
Editor: Afifah Kamaliyah

  • 1share
  • 0
  • 1
  • 0
  • 0
Tags: dies natalisfisipgus nadirradikaluin walisongo
Previous Post

Kotak Gerakan KPI Peduli Koin Dibobol Maling

Next Post

Betis

Ivatunisa Khasanah

Ivatunisa Khasanah

Related Posts

Titik Rahmawati, Upaya perempuan meraih kemuliaan, UIN Walisongo
Varia Kampus

Upaya Perempuan Raih Kemuliaan di Bulan Ramadan

by Redaksi SKM Amanat
28 Maret 2023
0

...

Read more
Ahmad Ismail, Menjaga alam semesta, UIN Walisongo

Peranan Manusia dalam Menjaga Alam Semesta

27 Maret 2023
Arja Imroni, UIN Walisongo, Menjaga jari dan lisan

Pentingnya Menjaga Jari dan Lisan di Bulan Ramadan

26 Maret 2023
Arikhah, Ulama Perempuan, UIN Walisongo

Pentingnya Ulama Perempuan dalam Peradaban

25 Maret 2023
Syaifuddin Zuhri, Implementasi sifat Rasulullah, UIN Walisongo

Implementasi Sifat Rasulullah guna Raih Integritas dan Sinergitas

24 Maret 2023

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Pengunjung acara UIN Walisongo Bersholawat, Dies Natalis ke-53

Terbatasnya Prasarana, Beberapa Pengunjung UIN Walisongo Bersholawat Duduk di Luar

10 Maret 2023
Danang Diska Atmaja

Danang Diska Atmaja: Pentingnya Naskah dalam Pertunjukan Teater

15 Maret 2023
UIN Walisongo Bersholawat

Ciptakan Suasana Religius, UIN Walisongo Kembali Gelar Acara Bersholawat

9 Maret 2023
Gunawan dalam acara UIN Walisongo Berdzikir

Gunawan: UIN Walisongo Berdzikir Sebagai Bentuk Pendidikan Karakter

18 Maret 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend