Skmamanat.com – Esok hari, Orientasi Olahraga, Seni, Ilmiah, dan Ketrampilan (Orsenik) tahun 2018 akan berlangsung, kegaiatan ini berlangsung selama tiga hari, Jumat hingga Minggu (21-23/9/2018). Acara tahunan yang diikuti oleh seluruh mahasiswa baru delapan fakultas ini bertempat di Kampus II dan III.
Saat konferensi pers, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Walisongo, Syarifuddin Fahmi mengatakan tidak ada peraturan khusus untuk suporter dalam Orsenik tahun ini.
“Hanya ada penilaian untuk suporter yang terbaik saja. Tidak ada aturan khusus untuk suporter, kami hanya mengantisipasinya dengan mengurangi nilai oleh dewan juri,” ungkapnya, Senin (17/9/2018).
Ia juga memaparkan jika terdapat suporter yang bertindak anarkis sampai menimbulkan kericuhan akan berdampak pada mahasiswa baru tahun 2019 dengan tidak adanya pelaksanaan Orsenik.
“Jika tawuran terjadi yang dirugikan adalah mahasiswa baru 2019 karena tidak ada Orsenik melainkan Porseni,” tegasnya.
Fahmi juga berharap pada saat berlangsung Orsenik, suporter tidak melakukan tindakan anarkis hingga ricuh.
“Kami harap kejadian tahun-tahun yang lalu jangan sampai terulang lagi, ” harapnya.
Sedangkan menurut salah satu suporter dari mahasiwa Fakultas Syariah dan Hukum, Rizkiana mengatakan, perlu adanya aturan khusus untuk suporter. Meskipun aturan tersebut kembali kepada individu masing-masing.
“Peraturan untuk supporter itu penting. Karena orsenik hanya setahun sekali maka harus memiliki kesan yang bagus, ” kata Rizkiana saat diwawancarai di depan perpustakaan (17/9).
Reporter: Naili Istiqomah
Editor: Khanif Maghfiroh