Amanat.id- Menjelang sore hari, bertepatan dengan selesainya jadwal Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK), jalan penghubung antara Kampus II dan Kampus III UIN Walisongo mulai dipadati kendaraan. Terlihat, beberapa pengguna jalan saling berebut jalan dengan pengguna jalan lain. Pemandangan seperti ini terjadi akibat berdirinya stan Organisasi Daerah (Orda) di kanan dan kiri jalan, Selasa (20/8/2019).
Beberapa mahasiswa duduk berkumpul menikmati cemilan di stan. Ada pula yang berdiri tepat di pinggir jalan sambil memegang atribut dan meneriakkan nama Orda masing-masing. Mereka sedang meyambut, mengumpulkan dan menjaring mahasiswa baru agar berkenan singgah dan mengenal Ordanya.
Tidak heran jika, sepanjang jalan itu dipadati mahasiswa dan kendaraannya yang terparkir di depan stan. Dari sekian banyak kendaraan yang ada, beberapa kendaraan terlihat terparkir rapi di atas bahu jalan. Ada pula yang sengaja diparkir miring di pinggir jalan. Kondisi ini menjadi semakin parah ketika ada beberapa mobil yang berpapasan di tengah jalan. Hasilnya, kemacetan pun tak terelakkan lagi.
Keadaan itu membuat kesal beberapa pengendara yang melintasi jalur tersebut. Salah satunya Mahasiswi Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) yang tidak mau disebutkan namanya, mengaku tidak mengetahui jika ada stan Orda yang berdiri di sepanjang jalan itu. Akibatnya, dirinya harus terlambat sampai di tempat latihan.
“Sedang terburu-buru untuk berangkat latihan dan akhirnya telat karena terjebak macet di sini,” jelasnya.
Risau dengan pemandangan ini, akhirnya Satuan Pengaman (Satpam) Kampus II harus ikut andil untuk mengurai kemacetan yang mulai mengular.
Agus Mulyadi salah satu satpam Kampus II yang ikut turun saat itu, menilai mahasiswa Orda kurang tertib dalam memarkir kendaraannya.
“Seharusnya diparkir rapi di atas bahu jalan, atau di parkiran Ushuluddin, kan bisa mas,” tuturnya.
Ketika diminta keterangan, Ketua Koordinator Forum Komunikasi Daerah (Forsida) Salvataro Djibran Edwiarka mengatakan, dirinya sudah menghimbau dan melakukan kerjasama dengan ketua-ketua Orda agar menjaga ketertiban parkir dan stan masing-masing.
“Kita sudah kerjasama dengan ketua Orda agar bisa merapikan posisi parkir kendaraannya,” pungkasnya.
Mengenai stan Orda yang berdiri di sepanjang jalan penghubung Kampus II dan Kampus III, pihaknya sudah memiliki kesepakatan dengan Dema dan seluruh Orda.
Dari pantauan Amanat.id sampai sore, Rabu (21/8/2019) ini keadaaan sepanjang jalan penghubung Kampus II dan III masih banyak digunakan untuk parkir sepeda motor. Namun kemacetan sudah tidak terlihat, karena gerbang Kampus III dibuka untuk jalur keluar. Selain itu, di hari ketiga PBAK kegiatan mahasiswa baru sudah terfokus perfakultas.
Reporter: Riduwan