Amanat.id- Dalam rangkaian puncak hari lahir (Harlah) Ke-38, Surat Kabar Mahasiswa (SKM) Amanat mengadakan sarasehan dengan para alumni SKM Amanat yang bertempat di Laboratorium Dakwah Kampus 3 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. Minggu, (14/08/2022).
Pemateri dalam kegiatan sarasehan adalah para alumni dari SKM Amanat sendiri, mereka saling bertukar pengalaman selama masih di SKM Amanat.
Salah seorang Alumni SKM Amanat, Joko Tri Haryanto menceritakan sedikit pengalamannya selama bergabung di SKM Amanat.
“Saya angkatan 1994. Saya dulu di Amanat sebagai layouter. Di Amanat, saya belajar dari koreksian naskah-naskah,” ungkapnya.
Sementara itu, wakil ketua Amanat angkatan 1984 yang merupakan salah satu pendiri SKM Amanat, memaparkan awal mula kata amanat.
“Kata Amanat dalam SKM Amanat itu awalnya dimusyawarahkan bersama, dan akhirnya terpilihlah kata SKM Amanat. Abdul Karim Husain adalah yang mengusulkannya,”
“Ketua amanat pertama kali adalah Ainur Rochim, dan saya sebagai wakilnya,” tambahnya.
Hasan Aoni, salah satu alumni Amanat lainnya mengatakan bahwa ia lebih dulu terkenal diluar karena keaktifannya mengikuti demo-demo, baru kemudian ia aktif di Amanat.
“Generasi sekarang lebih kebanyakan nonton tiktok dan youtube daripada membaca. Mereka lebih suka dengan hal-hal yang instan dan berbau videografis,” ucap Hasan Aoni.
Beberapa alumni Amanat lainnya juga menceritakan kisahnya selama di SKM Amanat, salah satunya adalah Agustina. Ia menceritakan anaknya yang bingung memilih Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan iapun menyarankan anaknya untuk masuk di Amanat.
“Kalau kamu mau pinter, ya masuk Amanat,” ucapnya.
Reporter: Fitri Arifah