Amanat.id- Tujuh mahasiswa baru (maba) pingsan dan 20 lebih lainnya sakit saat mengikuti konfigurasi MOB di hari pertama Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) yang berlokasi di Lapangan Utama Kampus III UIN Walisongo, Senin (19/8/2019).
Menurut Rizky Fatkhur, Ketua Korp Sukarela-Palang merah Indonesia (KSR PMI) rata-rata penyebab mahasiswa yang sakit dan pingsan karena tidak sarapan dan kelelahan.
“Penyebabnya bisa saja karena belum sarapan, mereka juga dikasih tugas buat artikel, mungkin pada begadang. Kemudian hari ini disuruh berangkat pagi-pagi,” jelas Fatkhur.
Jadwal PBAK hari ini yang salah satunya berupa konfigurasi MOB mengharuskan mahasiswa berulang kali duduk dan berdiri. Cuaca yang panas serta rasa lelah diduga menjadi salah satu sebab beberapa mahasiswa tidak kuat mengikuti seluruh kegiatan.
“MOB-nya itu enggak jelas. Sebenarnya bagus si formasinya, tetapi dengan duduk-berdiri berulang itu bisa menyebabkan pingsan karena lelah,” tambah Fatkhur.
Selain mahasiswa yang pingsan, satu mahasiswa yang bernama Mahrunnisa Al Fada harus dibawa ke Rumah Sakit Tugurejo. Penyakit jantungnya kambuh sehingga harus segera ditangani.
Atsna Qonita selaku pendamping kelompok mengatakan bahwa pihak panitia sudah menghubungi keluarga Mahrunnisa.
“Tadi sempat dilarikan ke rumah sakit, kemudian keluarganya sudah kami hubungi,” jelasnya.
Reporter: Nafiatul Ulum
Editor: Iin EW