• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Selasa, 3 Oktober 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Pentingnya Kesadaran Menjaga Kesehatan Mental bagi Mahasiswa

Sayangnya, tidak sedikit mahasiswa yang seringkali mengabaikan kesehatan mentalnya karena terlalu fokus pada tugas, organisasi, serta beberapa tuntutan dari lingkungan sekitar.

Redaksi SKM Amanat by Redaksi SKM Amanat
1 tahun ago
in Artikel
0
Ilustrasi kesehatan mental
Ilustrasi kesehatan mental. (Dok. Internet)

Dewasa ini, masalah kesehatan mental masih tergolong tinggi di kalangan pemuda. Dikutip dari laman egsa.geo.ugm.ac.id, menurut ahli Suciodologist, siswa yang pernah berpikir bunuh diri sebanyak 4,2%, sedangkan di kalangan mahasiswa yang memiliki niatan untuk bunuh diri sebanyak 6,9% dan 3% pernah melakukan percobaan bunuh diri.

Hal tersebut dikarenakan beberapa faktor anatara lain tekanan dalam bidang akademik, perundungan (bullying), faktor keluarga, dan permasalahan ekonomi.

Sayangnya, tidak sedikit mahasiswa yang seringkali mengabaikan kesehatan mentalnya karena terlalu fokus pada tugas, organisasi, serta beberapa tuntutan dari lingkungan sekitar. Isu masalah kesehatan mental sering terjadi pada anak muda disebabkan karena mereka belum mampu mengatur emosi dan memecahkan masalah dengan baik.

Kesehatan Mental Mahasiswa

Dilansir dari laman farmaku.com, ada beberapa faktor yang memengaruhi kesehatan mental di antaranya faktor keluarga, genetika, pertemanan, gaya hidup, sosial, dan lain sebagainya.

Bagi mahasiswa baru misalnya, dalam kehidupan sosial kesehatan mental menjadi peran penting sebab mereka harus beradaptasi dengan lingkungan baru. Peralihan dari SMA menuju kuliah ibarat dua kehidupan yang berbeda mulai pergaualan, kebiasaan, dan metode dalam belajar.

Baca juga

Terjebaknya Generasi Milenial dalam Perangkap Sandwich Generation

Strawberry Parents: Pola Asuh Masyarakat Modern?

Mengenal Fenomena Social Loafing pada Mahasiswa

Selain itu, bagi mahasiwa lama terutama di musim pandemi, kesehatan mental juga tak kalah pentingnya untuk diperhatikan. Salah satu alasannya karena perkuliahan dilaksanakan secara daring, sehingga memungkinkan tugas yang diterima lebih banyak. Ditambah mahaiswa yang mengikuti organisasi kampus, mereka akan bekerja lebih keras untuk memenuhi tanggung jawabnya.

Akibatnya, mahasiswa dengan gangguan kesehatan mental dapat melakukan hal buruk seperti mekhahiri hidupnya. Peristiwa tersebut pernah terjadi pada salah satu mahasiswa asal universitas swasta di Yogyakarta. Menurut berita dari cnnindonesia.com pada 22/10/2021, mahasiswa tersebut mengakhiri hidupnya diduga stres akibat tugas kuliahnya.

Faktor lain yang juga sering dialami mahasiswa yakni terkait hubungan asmara. Dilansir dari merdeka.com, kisah asmara atau cinta baik kepada keluarga, pasangan atau orang terdekat sangat mempengaruhi kesehatan mental remaja. Hubungan asmara yang baik mampu mengurangi gangguan kesehatan mental bagi pemuda.

Seharusnya, dunia perkuliahan menjadi dunia yang bisa dijalankan dengan senang hati untuk mengembangkan diri bagi mahasiswa. Maka dari itu, betapa pentingnya kesehatan mental diperhatikan bagi mahasiswa.

Pendampingan dari lingkungan sekitar juga dibutuhkan bagi mereka untuk tetap menjaga hubungan yang baik antara dirinya dan lingkungan sekitar. Dengan begitu, mahasiswa mampu memberikan manfaat baik bagi diri sendiri maupun orang lain dan menambah kualitas diri selama masa perkuliahan.

Tips Menjaga Kesehatan Mental bagi Mahasiswa

Pertama, adanya dukungan emosional. Bisa dilakukan dengan mencurahkan perasaan, baik pada orang tua, pasangan, sahabat, atau pada orang yang dipercaya.

Kedua, mencoba untuk tidak membebani diri sendiri dengan mengetahui batas kemampuan diri sendiri. Mereka juga bisa mengantur agar memiliki waktu tidur yang cukup, kurang tidur mampu beresiko depresi dan memengaruhi bagaimana cara menghadapi pemicu stres.

Terakhir, tetap menjalin hubungan dengan keluarga, apalagi bagi mahasiswa yang merantau pastinya jarang sekali berkomunikasi, maka sempatkan waktu untuk berkomunikasi untuk tetap menjaga ikatan emosional dengan keluarga.

Penulis: Aida Saskia Cahyani

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: Artikel psikologikesehatan mentalKesehatan mental mahasiswaTips of life
Previous Post

Desak Kebijakan Ma’had, UIN Walisongo Trending di Twitter

Next Post

Toxic Parenting dan Dampaknya bagi Kesehatan Mental Anak

Redaksi SKM Amanat

Redaksi SKM Amanat

Surat Kabar Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Untuk mahasiswa dengan penalaran dan takwa.

Related Posts

Sandwich Generation, Artikel Sandwich Generation, SKM Amanat
Artikel

Terjebaknya Generasi Milenial dalam Perangkap Sandwich Generation

by Lawinda Rahmawati
7 September 2023
0

...

Read more
Masyarakat Modern, Strawberry Parents

Strawberry Parents: Pola Asuh Masyarakat Modern?

14 Juni 2023
Mahasiswa, Social loafing

Mengenal Fenomena Social Loafing pada Mahasiswa

16 Mei 2023
Kekerasan Seksual

Kenali Faktor Kerentanan Penyebab Kekerasan Seksual

15 Mei 2023
Internalized Misogyny

Seksisme “Internalized Misogyny”; Perempuan Wajib Tahu!

1 Mei 2023

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Mahfud Junaedi, Guru Besar FPI, UIN Walisongo

Perjuangan Mahfud Junaedi Capai Gelar Guru Besar Filsafat Pendidikan Islam

30 September 2023
Electro Tabib Muhajir, UIN Walisongo

Tips dan Trik Dapatkan Skor TOEFL 400+ ala Electro Tobib

22 September 2023
Klinik UIN Walisongo, Berita Palsu Klinik UIN walisongo, UIN Walisongo,

Klarifikasi Berita Palsu Klinik UIN Walisongo

12 September 2023
Andi Fauzan, Peran Penting Humas, UIN Walisongo

Peran Penting Humas di Era Teknologi Informasi

13 September 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend