Amanat.id- Mahasiswa Baru (maba) Universitas Islam Negri (UIN) Walisongo semarang hebohkan Pengenalan Budaya Akademik kemahasiswaan (PBAK) dengan 20 formasi paper mob. Pembuatan paper mob dilaksanakan di lapangan utama Kampus 3 UIN Walisongo Semarang. Rabu, (3/8/2022).
Koordinator tim kreatif, Muhammad M. Aziz Husain menjelaskan formasi paper mob tahun ini mengusung tema perdamaian dan kebudayaan.
“Jadi tahun ini kami mengangkat tema perdamaian dan kebudayaan, karena kami ingin mengambil peran mahasiswa untuk mengangkat sekaligus mengingat kembali tentang perdamaian dan kebudayaan di Indonesia,” tuturnya.
Aziz Husain juga menjelaskan formasi paper mob ini sudah dipersiapkan sejak satu bulan yang lalu.
“Sebenarnya formasi udah kami persiapkan dari satu bulan yang lalu, namun bentuk visualnya masih kami rahasiakan,” jelasnya.
Dia juga mengalami kesulitan dalam membentuk formasi papermob saat dilapangan.
“Di lapangan sebenernya banyak kendala seperti banyak peserta yang pingsan dan meninggalkan barisan sehingga merusak formasi yang sudah dibentuk, oleh karena itu kami meminta bantuan dari volunteer untuk mengantikan barisan yang kosong,” terangnya.
Salah satu peserta dari jurusan Aqidah Filsafat Islam (AFI), cukup kelelahan dengan kegiatan paper mob hari ini.
“karena sudah lama tidak beraktifitas, jadi jika ada kegiatan seperti ini cukup melelahkan ditambah dengan cuaca ngaliyan yang panas,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan tersebut dimulai tanpa diberikan informasi dari panita pada hari sebelumnya.
“sebelumnya tidak ada pemberitahuan akan diadakanya paper mob oleh panita,tiba tiba sampai lapangan diberikan kertas asturo serta kertas formasi,” tutupnya.
Reporter: Azhar pahlevi