• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Minggu, 13 Juli 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Menguak Misteri Di balik Mudah Hilangnya Sendal Jepit

Sandal jepit merupakan simbol pemersatu, bahkan mengandung nilai-nilai sosialisme. Barangkali, masyarakat tanpa kelas-nya Karl Marx hanya bisa tercipta di atas sandal jepit, bukan akibat pertentangan antara kaum borjuis dan proletar.

Redaksi SKM Amanat by Redaksi SKM Amanat
4 tahun ago
in Opini, Uncategorized
0

Baca juga

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Keluhkan Adanya Kewajiban Katering dari Oknum Desa

Giant Sea Wall, Solusi atau Jalan Pintas Atasi Rob?

Kehidupan Setengah Hati demi Asupan Instastory

Sumber: Tempo.co

Fenomena hilangnya sandal jepit di tengah keramaian, apalagi usai salat jumat hingga kini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.

Ada yang beranggapan bahwa sandal jepit lebih nyaman dipakai dibanding sandal-sandal yang lain. Sehingga banyak orang yang kemudian tertarik memakainya, meskipun tanpa seiring pemiliknya.

Tapi, kenyataannya memang demikian. Sandal jepit memang nyaman, bahkan untuk kalangan kaum proletariat, hingga borjuis pun pernah memakai sandal jenis ini.

Usut punya usut, konon ketenaran sandal jepit ini sudah lahir sejak zaman Mesir Kuno. Orang India, Assyria, Romawi, Yunani, dan Jepang kuno pun sudah mengenakan sandal jepit. Dan sandal jepit pun kian populer setelah Perang Dunia II.

Dalam sebuah catatan, seorang tentara Amerika Serikat pernah membawa sandal jepit milik tentara Jepang yang terbuat dari ban bekas. Pada tahun 1960-an, alas kaki ini pun lantas populer di Amerika Serikat. Orang-orang Amerika mulai mendesain sandal jepit dengan warna dan motif yang lebih cerah. Hingga akhirnya sandal jepit telah menjadi bagian dari gaya hidup orang-orang di daerah California.

Ini membuktikan bahwa sandal jepit bernilai, legendaris, serta simbol pemersatu dan kemajemukan. Hal itu dibuktikan dengan kehadirannya yang selalu dibutuhkan. Tak peduli harganya yang murah, jika sandal itu berpindah, sang pemilik akan berusaha mencari meskipun ia kehilangan sandal tersebut.

Sandal jepit merupakan simbol pemersatu, bahkan mengandung nilai-nilai sosialisme. Barangkali, masyarakat tanpa kelas-nya Karl Marx hanya bisa tercipta di atas sandal jepit, bukan akibat pertentangan antara kaum borjuis dan proletar.

Semahal apapun sandal jepit ia akan selalu siap kapanpun akan digunakan, tidak perduli kaki sang pemilik kotor ataupun bersih. Tidak peduli dengan siapa mereka bergaul, dengan sandal mahal atau murah. Mereka semua sama-sama memberi manfaat.

Dan sandal jepit adalah milik semua orang, tidak perduli apa pekerjaanmu, apa agamamu, apapun suku, ras dan budayamu.

Jadi, sudahkah anda memakai sandal jepit? Atau barangkali anda merencanakan untuk mengambil sandal jepit di teras-teras masjid?

Penulis: Lawinda Rahmawati

  • 1share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 1
Tags: hilangMasjidopinisandal jepit
Previous Post

Strategi Membuat Bacaan Kita Melekat Lama

Next Post

Menggandeng Komunitas Pemuda, Mahasiswa KKN Nusantara Adakan Pengecatan Gapura dan Kerja Bakti

Redaksi SKM Amanat

Redaksi SKM Amanat

Surat Kabar Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Untuk mahasiswa dengan penalaran dan takwa.

Related Posts

kkn uin walisongo, kkn mit uin walisongo, uin walisongo, kkn 2025, kkn mit
Uncategorized

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Keluhkan Adanya Kewajiban Katering dari Oknum Desa

by Redaksi SKM Amanat
12 Juli 2025
0

...

Read more
giant sea wall, banjir rob, penyebab banjir rob, proyek strategis nasional, solusi banjir rob

Giant Sea Wall, Solusi atau Jalan Pintas Atasi Rob?

7 Juli 2025
Asupan Instastory, Fenomena Kesibukan Palsu, Fake Busy, Kesibukan Palsu Mahasiswa, Kesibukan Palsu

Kehidupan Setengah Hati demi Asupan Instastory

30 Mei 2025
burnout, gejala burnout, dampak psikologi burnout, dampak burnout mahasiswa, gejala gangguan mental

Ketika Sibuk Dianggap Prestasi, Burnout Dinormalisasi

23 Mei 2025
Student Loan, Pinjaman Pendidikan, Pinjaman Pendidikan Mahasiswa, Biaya Kuliah Mahasiswa, KMI

Student Loan, antara Harapan dan Jebakan

29 April 2025

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
aku siapa, puisi aku siapa, sastra soeket teki, puisi soeket teki, skm amanat, puisi skm amanat

Aku, Siapa?

15 Juni 2025
UIN Walisongo, KKN MIT UIN Walisongo, KKN UIN Walisongo, KKN Reguler, KKN 2025

KKN MIT dan Reguler UIN Walisongo Tahun 2025 Resmi Dibuka, Mahasiswa Keluhkan Informasi Mendadak

14 Juni 2025
Prodi Baru UIN Walisongo, Prodi UIN Walisongo, UIN Walisongo, Prodi Baru, Pembukaan Prodi Baru

Berikut Beberapa Respons Mahasiswa terhadap Pembukaan 3 Prodi Baru UIN Walisongo

21 Juni 2025
Penulisan Ulang Sejarah, Sejarah Indonesia, Motif Penulisan Sejarah, Kontroversi Penulisan Sejarah, Badrul Munir Chair

Dosen Hermeneutika UIN Walisongo Duga Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Sarat akan Kepentingan

14 Juni 2025
Load More

Trending News

  • PBAK UIN Walisongo, Perubahan Jadwal PBAK, Tanggal PBAK, DEMA UIN Walisongo, UIN Walisongo

    Sempat Berganti Tanggal, PBAK UIN Walisongo 2025 Dipastikan Terlaksana Pertengahan Agustus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini 11 Pondok Pesantren Dekat UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Beberapa Respons Mahasiswa terhadap Pembukaan 3 Prodi Baru UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • The Night Comes for Us: Banjir Darah Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend