• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Sabtu, 19 Juli 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Mengapa Seseorang Mudah Menghujat di Media Sosial?

Hari ini, konflik di masyarakat terjadi akibat terprovokasi hujatan di media sosial. Mobilisasi massa pun menjadi semakin besar dan memuncak dalam satu kebencian.

by Agus Salim I
6 tahun ago
in Artikel
0
Ilustrasi menghujat di sosial media (Dokumen Internet).

Tak bisa dipungkiri lagi, tindakan hujat-menghujat antar sesama, sudah menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat. Ada yang merasa kecewa dengan kondisi hidup dan membutuhkan sesuatu untuk melampiaskannya. Namun, ada juga yang hanya sekedar mencari sensasi semata.

Akan tetapi seiring berkembangnya teknologi, tindakan hujat-menghujat ini menjadi semakin marak dan berkembang di media sosial. Ya, media sosial kini sudah menjadi media yang umum digunakan seseorang untuk mencari informasi maupun menyebarkan informasi. Kemudahan itulah yang akhirnya membuat banyak penggunanya untuk saling menghujat.

Mungkin awalnya kita berpikir bahwa, ketika orang gemar melontarkan kritikan secara terus-menerus pada orang lain, artinya mereka sedang berusaha menyampaikan suatu pesan kepada orang tersebut. Namun, kenyataannya pemikiran tersebut salah kaprah. Banyak kritikan yang tidak lagi bersifat membangun, dan malah cenderung mengarah kepada bentuk penghinaan dan hujatan.

Fenomena semacam ini menjadi semakin mengerikan manakala dibumbui dengan aroma politik. Di media sosial, politik menjadi bola panas yang saling dilemparkan. Yang satu menganggap landasan politisnya paling benar, dan menganggap partai politik lain tidak sesuai dengan falsafah Pancasila. Akhirnya, aksi saling menghujat pun tak terelakkan lagi.

Hari ini, konflik di masyarakat terjadi akibat terprovokasi hujatan di media sosial. Mobilisasi massa pun menjadi semakin besar dan memuncak dalam satu kebencian.

Baca juga

Ita Martadinata dan Pemerkosaan Massal 1998: Fakta yang Dirabunkan dari Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

Mencari Kebenaran dalam Bongkahan Mitologi

Pakaian Perempuan dan Kesenangan Laki-laki dalam Tren Stecu-Stecu

Jika hal ini terus terjadi, bukan tidak mungkin keberagaman masyarakat Indonesia akan terganggu. Terlebih lagi, pagelaran Pilpres 2019 telah membuat perpecahan luar biasa hanya karena ujaran dan perilaku kebencian.

Propaganda media sosial

Era demokrasi Indonesia saat ini tak lepas dari peran media sosial seperti Facebook, Twitter, Youtube, dan Instagram. Beragam isu pun terdengar dan akhirnya menjadi agenda penting di masyarakat yang disuarakan melalui media sosial dan didengungkan oleh media massa.

Ya, inilah era dimana para propagandis lebih mudah menyebarkan kebencian. Media sosial telah membuka ruang yang lebih luas untuk menyetir isu dan opini publik, serta memantau perkembangannya dengan lebih terstruktur.

Lebih parah, isu tersebut mampu mendapatkan perhatian besar dari masyarakat. Hingga akhirnya, para aktor yang terlibat di balik layar akan mengklaim bahwa, hanya dengan mengacu ke media sosial saja, mereka berhasil mendapatkan dukungan publik.

Selain itu, maraknya tindakan hujat-menghujat yang dilakukan oleh aktor propagandis, juga turut melahirkan fenomena Name Calling. Ya, Name Calling telah memberikan label buruk kepada seseorang/lembaga/gagasan agar orang lain menolak atau membencinya tanpa memeriksa atau mencari bukti-bukti terlebih dahulu. Ditambah lagi, pemberian label buruk ini juga bertujuan untuk menjatuhkan atau menurunkan derajat seseorang atau kelompok tertentu.

Meski pelarangan ujaran kebencian telah tertera dalam perubahan UU Informasi dan Transaksi Elektronik 2016, namun sifatnya telah berubah dari delik umum menjadi delik aduan. Pada delik aduan, pelaku ujaran kebencian hanya bisa diproses apabilanada pengaduan atau laporan dari orang yang merasa menjadi korban dari penyebaran informasi tersebut.

Penulis: Agus Salim I.

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: hujatan di sosial mediamenghujat di sosial mediasosial media
Previous Post

Hadirkan Komedian Komeng, KSR UIN Walisongo Gelar Seminar Nasional

Next Post

Habib Ahmad al-Habsyi Solo Sampaikan Alasan Suksesnya Dakwah Walisongo

Agus Salim I

Bukan penulis mapan

Related Posts

ita martadinata, pemerkosaan massal 1998, penulisan ulang sejarah indonesia, tragedi 1998, fadli zon
Nasional

Ita Martadinata dan Pemerkosaan Massal 1998: Fakta yang Dirabunkan dari Penulisan Ulang Sejarah Indonesia

by Redaksi SKM Amanat
29 Juni 2025
0

...

Read moreDetails
Mencari Kebenaran, Pengetahuan Mitologi, Filosofi Esoteris, Freemasonry, Konspirasi Freemasonry

Mencari Kebenaran dalam Bongkahan Mitologi

18 Juni 2025
Tren Stecu, Dampak Tren Stecu, Fenomena Stecu, Praktik Budaya Digital, Stecu

Pakaian Perempuan dan Kesenangan Laki-laki dalam Tren Stecu-Stecu

8 Juni 2025
Asupan Instastory, Fenomena Kesibukan Palsu, Fake Busy, Kesibukan Palsu Mahasiswa, Kesibukan Palsu

Kehidupan Setengah Hati demi Asupan Instastory

30 Mei 2025
Emosi Pria, Maskulinitas Pria, Budaya Patriarki, Standar Maskulinitas, Bias Gender

Realitas Semu Emosi Pria

13 Mei 2025

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
SEMA UIN Walisongo, DPRD Kota Semarang, Audiensi DPRD, Kota Semarang, Suharsono

SEMA UIN Walisongo Adakan Audiensi ke DPRD Kota Semarang, Bahas Kemiskinan hingga Hukum

6 Juli 2025
Hari Anti Penyiksaan Internasional, Keluarga Gamma, Kasus Darso, Korban Penyiksaan, Oknum Polisi

Peringati Hari Anti Penyiksaan Internasional, Keluarga Gamma dan Darso Harap Dapat Keadilan

4 Juli 2025
UIN Walisongo, KKN UIN Walisongo, KKN MIT, Mahasiswa KKN, KKN

UIN Walisongo Terjunkan 2.100 Mahasiswa KKN MIT ke-20 di 140 Kelurahan Kabupaten Semarang

16 Juli 2025
Prodi Baru UIN Walisongo, Prodi UIN Walisongo, UIN Walisongo, Prodi Baru, Pembukaan Prodi Baru

Berikut Beberapa Respons Mahasiswa terhadap Pembukaan 3 Prodi Baru UIN Walisongo

21 Juni 2025
Load More

Trending News

  • PBAK UIN Walisongo, Perubahan Jadwal PBAK, Tanggal PBAK, DEMA UIN Walisongo, UIN Walisongo

    Sempat Berganti Tanggal, PBAK UIN Walisongo 2025 Dipastikan Terlaksana Pertengahan Agustus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini 11 Pondok Pesantren Dekat UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Beberapa Respons Mahasiswa terhadap Pembukaan 3 Prodi Baru UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • The Night Comes for Us: Banjir Darah Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend