• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Selasa, 8 Juli 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Mencari Sulaiman, Film Indie Berkoreo Fighting Sekelas Film Layar Lebar

Mohammad Azzam by Mohammad Azzam
6 tahun ago
in Sinema
0

Baca juga

Bapakism, Warisan Era Orde Baru

Dualisme Keinginan Hidup Normal

Paradigma Miring Masyarakat terhadap Penderita Mental Illness

Gemercik air shower menyiram punggung Juned yang telanjang bulat di kamar mandi. Dari ruang tamu, tiba-tiba terdengar alunan musik klasik radio kaset yang menyala dengan sendirinya, tak lama bunyi gagang pintu pun terdengar seperti ada seseorang yang membukanya perlahan-lahan.

Karena penasaran, Juned pun mengendap-endap keluar dari kamar mandi. Ia dapati seseorang yang sedang tiduran di kursi empuk ruang tamu namun tak terlihat wajahnya. Berbekal obeng Juned memberanikan diri melangkah hati-hati mendekati sosok tersebut.

“Aaaaa…” tiba-tiba seseorang menekam leher Juned dengan pisau tajam dari belakang.

Adegan menegangkan tersebut membuka jalannya cerita film Mencari Sulaiman. Film ini mengisahkan tentang balas dendam Juned (Denta Aditya) kepada Sulaiman (Udi upriyanto) atas kematian ayahnya. Sedangkan ayah Juned, Gufron (Santo Wahyudi) mati dibunuh oleh Sulaiman di dalam mobil yang di kendarai Akbar (Haryo Imam S), pak de Juned pada suatu malam.

Gufron dan Juned merupakan mantan karyawan di perusahaan yang dipimpin Sulaiman. Mereka dianggap tahu rahasia penting perusahaan yang mampu mengancam keselamatan perusahaan. Atas dasar itulah yang menjadi motif rencana pembunuhan Gufron dan Akbar. Namun Saat kejadian itu, akbar berhasil lolos dan menyelamatkan diri.

Demi terbalasnya dendam sang ayah, Juned sampai rela menjebloskan diri ke penjara untuk menemukan Sulaiman. Perjuangan Juned menemukan Sulaiman tidaklah mudah. Ia harus berhadapan dengan belasan petugas dan narapidana yang ternyata merupakan kaki tangan Sulaiman.

Dengan durasi 28 menit, sutradara Yofri Rahmat sukses menyajikan pelbagai adegan fighting dalam perjuangan Juned di penjara. Dalam penyajian film, sang sutradara lebih menekankan cerita dalam bentuk gambar dan meminimalisir percakapan. Oleh karena itu, cerita yang disampaikan terkesan tak bertele-tele. Begitu juga dengan penonton dimanja cerita melalui gambar-gambar bergerak yang menyebabkan multi tafsir.

Di sisi lain, banyaknya adegan fighting justru memperlihatkan celah yang mengesankan koreografi dalam tiap penampilan kurang matang, beberapa gerakan adu jotos terkesan ragu-ragu dan lamban. Hal ini mengurangi efek nyata bagi penonton.

Perkelahian-perkelahian brutal dengan senjata tajam dan kucuran darah tanpa sensor justru berdampak negatif bagi sebagian penonton, sebab tidak semua penonton berani melihat darah bahkan merasa jijik dan ngeri dengan pemandangan seperti itu.

Meski demikian, film tersebut masih layak kita tonton kembali sebagai film pendek yang menampilkan koreografi-koreografi fighting yang apik dan menegangkan layaknya film profesional layar lebar.

Judul Film : Mencari Sulaiman
Genre : Drama Aksi
Sutradara : Yofri Rahmat Dia
Penulis Naskah : Yofri Rahmat Dia, Jati Pramudya, Syamarda Swardika, NiningSupramitningsih
Produksi : Program Studi Televisi dan Film Fakultas Seni Media Rekam Institut seni Indonesia Yogyakarta
Pemain : Denta Aditya, Udi Supriyanta, Haryo Iman Sampurna, Santo Wahyudi, M. Kukuh Prasetyo, Hakim Indra Perdana, M. Sjajani
Resentatot: Azzam Ashari

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: film isifilm pendek berkualitasfilm pendek vidseeMencari sulaimanresensi film mencari sulaiman
Previous Post

Jalan Sehat untuk Menyatukan Civitas Akademika UIN Walisongo

Next Post

Arti Sukses Menurut Kiai Munir, Sukses Standarnya Sayyidina Ali

Mohammad Azzam

Mohammad Azzam

Diam diam diam bicara

Related Posts

Bapakism, Resensi film Autobiography, Autobiography, Bapakism orde baru, Budaya Bapakism
Sinema

Bapakism, Warisan Era Orde Baru

by Naili Zumna Hidayah
4 September 2024
0

...

Read more
Keinginan Hidup, Keinginan hidup normal, Film Sleep Call, Resensi film Sleep Call, Film mental health, 

Dualisme Keinginan Hidup Normal

2 Agustus 2024
Mental illness, Kukira kau rumah, Resensi film kukira kau rumah, Kesehatan mental, Film gangguan mental

Paradigma Miring Masyarakat terhadap Penderita Mental Illness

13 Juli 2024
Social media, The Social Dilemma, Film The social dilemma, Resensi The social dilemma, Dampak sosial media, Bahaya media sosial

Buah Simalakama Social Media

23 Juni 2024
The Dark Knight, Resensi film joker, Film Nolan, The Dark Knight 2008, Film The dark Knight

Kebebasan Absolut dalam Nihilisme Joker

7 Mei 2024

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Parkir Berbayar, Parkir Berbayar UIN Walisongo, Parkir UIN Walisongo, Parkir Macet, UIN Walisongo

Beredar Informasi Kembalinya Sistem Parkir Berbayar di UIN Walisongo, Kabag Umum: Masih Wacana

12 Juni 2025
SEMA UIN Walisongo, Ketua SEMA UIN Walisongo, Safrizal, UIN Walisongo, Kenaikan UKT

Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

7 Juli 2025
Kasus Pembunuhan, Kasus Iwan Budi, Pembunuhan Anggota PNS, Iwan Budi, AJI Semarang

Hampir Genap Tiga Tahun, Kasus Pembunuhan Anggota PNS Iwan Budi Belum Ada Titik Terang

3 Juli 2025
Beberapa orang terlihat sedang makan di Kantin Kampus 3 UIN Walisongo, Rabu (11/6/2025). (Amanat/Alfarizy).

Mahasiswa dan Penyewa Oultet Keluhkan Banyaknya Fasilitas Rusak di Kantin Kampus 3

12 Juni 2025
Load More

Trending News

  • PBAK UIN Walisongo, Perubahan Jadwal PBAK, Tanggal PBAK, DEMA UIN Walisongo, UIN Walisongo

    Sempat Berganti Tanggal, PBAK UIN Walisongo 2025 Dipastikan Terlaksana Pertengahan Agustus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beredar Informasi Kembalinya Sistem Parkir Berbayar di UIN Walisongo, Kabag Umum: Masih Wacana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini 11 Pondok Pesantren Dekat UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • The Night Comes for Us: Banjir Darah Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend