By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Amanat.idAmanat.idAmanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
  • Cerpen
  • Puisi
Reading: Mahasiswi UIN Walisongo Unjuk Gigi, Meriahkan Acara Earth Hour
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Amanat.idAmanat.id
  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
Search
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
Have an existing account? Sign In
Follow US
Regional

Mahasiswi UIN Walisongo Unjuk Gigi, Meriahkan Acara Earth Hour

Last updated: 27 September 2019 4:29 pm
Shafril Hidayat
Published: 31 Maret 2019
Share
SHARE
Dwi Pristiawati bersama Bonaventura Ecclesia Reformand dalam acara Switch Off Earth Hour di Hotel Haris Semarang, Sabtu (30/3/2019) (Dok. Istimewa).

Amanat.id – Mahasiswi UIN Walisongo Semarang Dwi Pristyawati, tampil memukau dengan Tari Dayak dalam acara Komunitas Earth Hour (EH) di Hotel Harris Semarang pada Sabtu (30/3/2019).

Mahasiswi jurusan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) semester enam ini, berasal dari Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Dwi atau yang kerap disapa Owi, tampil dengan elok membawakan tarian suku dayak yang bernama Tari Enggang sambil diiringi alat musik tradisional Sape yang dimainkan oleh Bonaventura Ecclesia Reformand Mahasiswa Universitas Katolik Semarang.

Owi mengatakan, Tari Enggang merupakan bentuk penggambaran Burung Enggang yang sedang berpindah-pindah tempat. Seperti kebiasaan suku Dayak dulu yang suka berpindah-pindah tempat.

Meskipun belum pernah berkolaborasi, mereka berdua mampu menyuguhkan penampilan yang menarik hanya dengan latihan satu jam sebelum penampilan.

Sebenarnya ini bukan yang pertama kali Owi tampil dalam suatu acara. Mahasiswa kelahiran Kutai Kartanegara tersebut bahkan sudah pernah go internasional.

“Ya saya pernah tampil di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Hanoi, Vietnam sebanyak dua kali,” ungkapnya.

Owi yang menjadi anggota dari EH, merasa dalam acara tersebut memang waktu yang tepat untuk memperkenalkan tari dan alat musik Suku Dayak sekaligus memeriahkan acara.

Mahasiswi PBI tersebut mengaku hanya belajar menari secara autodidak, bahkan tidak cuma bisa tarian yang berasal dari daerahnya, ia juga bisa tarian yang berasal dari daerah lain.

“Sebenarnya tidak cuma Tari Enggang Dayak saja yang saya bisa, namun saya juga bisa tarian sarikusumo (Jogja), Indang (Sumatera Barat), Zapin (Kalimantan Selatan), Dayak (Kalimantan Timur), dan Ethnic-Modern ( Kolaborasi antara Sabang dan Merauke). Dan semua itu saya pelajari secara Autodidak, melihat dari youtube,” terangnya.

Reporter: Muhammad Shafril
Editor: Marzuki

Catat Tanggalnya, Semester Depan UIN Walisongo Berlakukan Wisuda Dua Kali
Membangun Karir Sejak Kuliah
Tantangan Pers dan Pentingnya Reskill Jurnalisme Menurut Ketua Komisi Digital Dewan Pers
Pagar Kantor Gubernur Roboh, Ganjar Akhirnya Bersedia Temui Massa
Gelar Aksi Damai, BEM SERA Berikan 10 Tuntutan untuk DPRD dan Kapolda Jateng
TAGGED:acara switch offearth hourmahasiswa uin walisongotari dayak
Share This Article
Facebook Email Print

Follow US

Find US on Social Medias
FacebookLike
XFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow

Weekly Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!
[mc4wp_form]
Popular News

Ini 348 Mahasiswa Nominator Penerima Bidikmisi UIN Walisongo 2017

Rima Dian Pramesti
21 September 2017
36 Mahasiswa UIN Walisongo Aktualisasikan Keilmuan di Ponpes Usmaniyah Mranggen Demak
Founder Brociz Entertainment Ivan Valentinus Jelaskan Tahapan Produksi Film di COMFEST KPI
Nizar Ali Gantikan Imam Taufiq, Guru Besar FSH: Tidak Ada Upaya Melengserkan
FORMAKIP Walisongo Beri Edukasi Media dan Layanan Terapi Bekam kepada Masyarakat Desa Leban
- Advertisement -
Ad imageAd image
Global Coronavirus Cases

Confirmed

0

Death

0

More Information:Covid-19 Statistics
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Buku
    • Film
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
  • Cerpen
  • Puisi
Reading: Mahasiswi UIN Walisongo Unjuk Gigi, Meriahkan Acara Earth Hour
Share

Tentang Kami

SKM Amanat adalah media pers mahasiswa UIN Walisongo Semarang.

Kantor dan Redaksi

Kantor redaksi SKM Amanat berlokasi di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Lantai 1, Kampus III UIN Walisongo, Jalan Prof. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang, dengan kode pos 50185

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Reading: Mahasiswi UIN Walisongo Unjuk Gigi, Meriahkan Acara Earth Hour
Share
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?