• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Sabtu, 28 Januari 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Dwi Handayana: Kasus Pencemaran Air Di Indonesia Berada ditingkat Berat

“Kasus pencemaran air di Indonesia yang berada ditingkat berat penyebabnya adalah mayoritas limbah domestik yang dihasilkan masyarakat bukan industri atau komersial, maka diperlukan pengolahan limbah secara menyeluruh,” tegas Dewan Pengawas & Ahli Perhimpunan Air Indonesia

Redaksi SKM Amanat by Redaksi SKM Amanat
11 bulan ago
in Regional
0
Dwi Handayana menjelaskan kasus pencemaran air di Indonesia berada ditingkat berat (Tangkapan layar Youtube)
Dwi Handayana menjelaskan kasus pencemaran air di Indonesia berada ditingkat berat (Tangkapan layar Youtube)

Amanat.id- Ikatan Mahasiswa Sipil Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) gelar webinar The 19th Civil Enggineering National Summit (CENS) UI dengan tema “Water Crisis: Redesigning Urban Water Cycle to Obtain Sustainable Water Supply” berlangsung di Menara 165 Jakarta Selatan dan melalui zoom meeting dan live streaming YouTube kurang lebih 5 jam. Sabtu, (12/03/2022).

Dewan Pengawas & Ahli Perhimpunan Air Indonesia, Dwi Handayana menegaskan kasus pencemaran air di Indonesia yang berada ditingkat berat penyebabnya adalah mayoritas limbah domestik yang dihasilkan masyarakat.

“Kasus pencemaran air di Indonesia yang berada ditingkat berat penyebabnya adalah mayoritas limbah domestik yang dihasilkan masyarakat bukan industri atau komersial, maka diperlukan pengolahan limbah secara menyeluruh,” tegasnya.

Pendiri dan Ketua Institut Perairan Indonesia, Firdaus Ali mengatakan Indonesia negara yang memiliki banyak sumber daya alam namun disatu sisi juga memiliki dampak permasalahan lingkungan terutama pencemaran air.

“Indonesia merupakan gambaran melimpahnya sumber daya alam namun karena kurang tepatnya atau kelalaian dalam mengelola kelebihan ini menjadikan terjadinya bencana serius terkait dengan melimpahnya air dan alam lainnya,” tuturnya.

Baca juga

Tarian Anak-anak Difabel Sambut Pelantikan Pengurus LKS BMh 2022

Walikota Semarang Resmikan Kampung Pancasila sebagai Kampung Moderasi

Mahasiswa BMC UIN Walisongo Adakan Penanaman Mangrove Secara Islami

Presiden Institusi Insinyur Indonesia, Heru Dewanto mengungkapkan bahwa solusi sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan menjadikan kota-kota besar sebagai spons city yang bisa menyerap air hujan dan dapat dimanfaatkan penduduknya baru di lintas kelaut.

“Menjadikan kota sebagai spons city yang 80% wilayahnya dapat 70% menyerap air hujan yang jatuh ketanah dapat selamanya berada di situ dan dapat dimanfaatkan sebagai pasokan air oleh penduduk dan sisanya dapat dilintas kelaut,” ungkapnya.

Corporate Bussines Assurance, Febi Andriani menyampaikan keuntungan yang dapat dicapai dari instalasi pengolahan air berupa peningkatan efisiensi, pengurangan dan minimalisasi konsumsi energi serta peningkatan pondasi kebocoran air.

“Sudah saatnya bagi kita untuk meningkatkan integrasi teknologi, informasi dan komunikasi dalam instalasi pengelolaan air terlebih kita didorong dengan perkembangan industri 4.0. dengan berkembangnya industri instalasi pengolahan air dapat mencapai beberapa keuntungan berupa peningkatan efisiensi, kemudian penguranagan dan minimalisasi konsumsi energi serta menambah pondasi kebocoran air sehingga dapat meningkatkan profit operasional,”

“Empat hal untuk meningkatkan infrastruktur air yaitu sensor data yang didapatkan bersifat aktual, kontrol atau monitor sehingga dapat diatur kembali bila ada permasalahan secara langsung, manajemen operasi yang baik serta rencana bisnis dan logistik yang aksesnya mudah sehingga bisa diterapkan di berbagai daerah.” tuturnya.

Project Officer The 19th CENS UI, Afifah Cantika Alfatihanti berharap setelah acara ini mampu membangun kembali kesadaran tentang kepedulian pada krisis air yang terjadi di Indonesia agar segera teratasi.

“Saya berharap dengan diadakannya acara yang mengangkat tema krisis air yang dihadiri oleh bidang akademik, profesionnal dan media dapat lebih mengangkat dan membangun kesadaran utama bagi kita agar krisis air di jakarta atau indonesia dapat segera diatasi,” ungkapnya.

Reporter: Renita Agustina
Editor: Nur Rozikin

  • 2SHARE
  • 0
  • 2
  • 0
  • 0
Tags: bangsa indonesiaIndonesiakrisis airkrisis air di Indonesiapenanganan krisis airuniversitas Indonesia
Previous Post

Adiratna

Next Post

Raungan Kepedihan

Redaksi SKM Amanat

Redaksi SKM Amanat

Surat Kabar Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Untuk mahasiswa dengan penalaran dan takwa.

Related Posts

Tarian anak-anak difabel LKS BMh
Regional

Tarian Anak-anak Difabel Sambut Pelantikan Pengurus LKS BMh 2022

by Redaksi SKM Amanat
20 November 2022
0

...

Read more
Walikota Semarang, Hendrar Prihadi

Walikota Semarang Resmikan Kampung Pancasila sebagai Kampung Moderasi

26 Juni 2022
BMC UIN Walisongo, Penanaman Mangrove Islami

Mahasiswa BMC UIN Walisongo Adakan Penanaman Mangrove Secara Islami

5 Juni 2022
Tertibnya Aksi Demo 13 April

Dibalik Tertibnya Masa Aksi Demo 13 April Jawa Tengah

14 April 2022
Demo Aliansi Rakyat Jawa Tengah Menggugat

Tak Jadi Satu, Korlap Silih Berganti Sampaikan Orasi Tuntutan Aksi

14 April 2022

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
FISIP UIN Walisongo

Keluarga Mahasiswa Korban Penipuan Berharap Dapat Bantuan Dari Kampus

5 Januari 2023
Wisuda UIN Walisongo

Kantongi Berbagai Respon atas Diundurnya Jadwal Wisuda UIN Walisongo 

20 Januari 2023
Mahasiswa UIN Walisongo kena tipu online

Mahasiswa UIN Walisongo Kena Tipu Online, Rugi 8 Juta Lebih

5 Januari 2023
Ma’had Al Jami’ah Kampus 2, UIN Walisongo.

Ma’had Online UIN Walisongo Sebagai Syarat Kelulusan MK Bahasa Arab

19 Januari 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend