
Amanat.id- Keisya dibuat heran saat melihat bangunan baru di samping laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo. Setelah diberi tahu oleh temannya, ternyata bangunan tersebut adalah kantin baru FST, Jumat (05/05/2023).
Mahasiswa Program Studi (prodi) Pendidikan Matematika, Zainurrotin Miftahkhul Janna menganggap sedikitnya informasi yang diterima mahasiswa menjadi peyebab kantin baru tersebut tidak banyak diketahui.
“Mungkin dikarenakan kurangnya informasi dari mahasiswa lain. Jadi, kantin baru FST kurang dikenal,” ujarnya saat diwawancarai oleh tim Amanat.id, Selasa (09/05/2023).
Ia pun berharap, jumlah kantin di gedung FST terus ditingkatkan.
“Semoga ke depannya kantin semakin diperbanyak lagi di beberapa titik gedung,”ucapnya.
Latar Belakang Didirikannya Kantin FST UIN Walisongo
Wakil Dekan (WD) II FST, Nur Khoiri menjelaskan alasan di balik pembangunan kantin baru FST.
“Kami mendapat informasi dari Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FST bahwa jarak kantin dengan gedung FST terlalu jauh,” ucapnya saat diwawancarai oleh tim Amanat.id.
Ia mengatakan bahwa ide pembangunan kantin FST direncanakan bersama beberapa pihak pada tahun 2021 lalu dan direalisasikan pada tahun 2023.
“Ide ini direncanakan bersama pimpinan Dekan serta masukan SEMA dan DEMA sejak tahun 2021. Tepat di tahun 2023 bersamaan adanya dana Badan Lembaga Umum (BLU) fakultas, kami putuskan untuk membuat kantin baru FST,” jelasnya.
Pertimbangan, lanjut Khoiri, dalam memilih tempat pembangunan kantin FST adalah permukaan tanah yang stabil.
“Awalnya mau diluaskan sampai tebing, tetapi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) meninjau kondisi tanahnya tidak stabil untuk dijadikan kantin,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa berbagai pihak, baik civitas academica UIN Walisongo maupun masyarakat luar bisa berjualan di kantin FST.
“Dosen, pihak luar, maupun mahasiswa boleh ikut berjualan. Terlebih mahasiswa yang sedang menunggu wisuda atau sedang skripsi,” ujar Khoiri.
Khoiri pun menyampaikan beberapa harapan untuk kantin baru FST UIN Walisongo ke depannya.
“Saya harap kantin FST ini dapat berinovasi dalam berwirausaha, memberi pelayanan yang lebih baik, menciptakan rasa saling memiliki antara berbagai pihak, menyediakan makanan dan minuman yang higienis serta halal,” pungkasnya.
Reporter: Anggy Anggraini
Editor: Fathur