• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Kamis, 30 Juni 2022
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Interpretasi NU dan Muhammadiyah dalam Sebuah Roman

Rima Dian Pramesti by Rima Dian Pramesti
3 tahun ago
in Rak
0
Buku Kambing dan Hujan (Dokumen Amanat)

Kambing dan Hujan. Dari judulnya, mungkin pembaca akan menyangka jika buku ini merupakan buku humor, lantaran mirip dengan dengan salah satu buku karya Raditya Dhika Kambing Jantan. Namun, setelah membuka lembar demi lembar, pembaca akan sadar, pembahasan tidak sebercanda itu.

Buku ini merupakan karya sastra Pemenang Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta pada 2014. Mahfud Ikhwan, penulis buku ini, secara apik menarasikan peliknya pertentangan dua organisasi keagamaan terbesar di Indonesia yaitu Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah dalam sebuah cerita roman.

Buku ini bercerita mengenai kisah cinta Mif dan Fauzia. Mif tumbuh dalam tradisi islam modern sedangkan Fauzia tumbuh dalam dalam tradisi islam tradisional, mereka berdua sama-sama anak tokoh pendiri NU dan Muhammadiyah di desa bernama Tegal Centong.

Fauzia dan Mif bertemu pertama kali di dalam bus menuju Surabaya. Meski masih satu desa, mereka tidak saling mengenal. Fauzia kuliah di Surabaya, dan Mif baru saja menyelesaikan kuliahnya di Yogyakarta. Singkat cerita, mereka saling mencintai dan memutuskan untuk menikah. Dari sinilah, perjalanan cinta yang panjang karena melibatkan banyak pihak serta bersinggungan dengan aspek kultural maupun keagamaan di masyarakat.

Alur cerita yang dipakai dalam buku ini campuran, sehingga latar waktu digambarkan pada tahun 60-an, saat sedang hebohnya pemberontakan Partai Komunis Indonesia, hingga 90-an.

Baca juga

[Resensi Buku] Kerinduan para Burung Camar untuk Pulang

[Resensi Buku] Pembacaan atas Novel Orhan Pamuk: The Red-Haired Woman

Membongkar Misteri Janggal di Indonesia

Yang menarik dalam kisah ini adalah cerita panjang persahabatan masa kecil, Iskandar (ayah Mif) dan Fauzan (ayah Fauzia), perbedaan guru dan cara mereka berkembang membuat keduanya terpisah. Lewat surat-surat kuno milik ayahnya, Fauzia dan Mif menemukan sekelumit rahasia yang pernah terjadi diantara kedua orang tuanya.
Perseteruan antara Mif dan Fuad (Kakak laki-laki Fauzia) membuat kisah cinta mereka berdua makin sulit. Karenanya, rencana gila seperti kawin lari sempat melintas di benak mereka.

Tidak hanya soal cinta, buku ini bercerita sejarah berdirinya dua masjid di Desa Centong, yaitu masjid utara yang pembaharu dan masjid selatan yang tradisionalis. Perdebatan mengenai persoalan ubudiyah sudah pasti terjadi.

Narasi panjang tersebut disajikan dengan sangat renyah. Penulis berhasil menyajikan jalan kisah cinta yang rumit.

Kisah perjuangan antara dua insan yang tidak hanya terbentur karena perbedaan pemahaman keagamaan tetapi juga tentang sejarah panjang dan luka hati yang tersimpan puluhan tahun antara kedua orang tuanya. Rumitnya lika-liku perbedaan tradisi yang ada di masyarakat saat ini, terutama mengenai perbedaan paham keagamaan yang belakangan menjadi permasalahan.

Penulis mengajak pembaca untuk menyikapi suatu hal, bahwa perbedaan itu tidak membuat yang satu benar,kemudian yang lain menjadi salah. Kambing dan Hujan, merupkan dua hal yang mustahil untuk dipertemukan.Kisah yang mengajakkita menyerapi lagi arti Bhineka Tunggal Ika yang belakangan ini mulai pudar. Karena perbedaan harus disikapi secara dewasa.

Judul Buku: Kambing dan Hujan, Sebuah Roman
Penulis: Mahfud Ikhwan
Penerbit: PT Bentang Pustaka
Terbit: 2015
Tebal: vi + 374
Resentator: Rima Dian Pramesti

  • 1share
  • 0
  • 1
  • 0
  • 0
Tags: buku kambing dan hujanmahfud ikhwannu dan muhammadiyahresensi buku
Previous Post

Asmara yang Merenggut Kebebasan Wanita

Next Post

Apa Sih, Standar Seorang Mahasiswa Menyandang Predikat Semester Tua

Rima Dian Pramesti

Rima Dian Pramesti

Just a little girl, can't do anything. But drawing is my favourite. I'll draw smile on your heart.

Related Posts

Buku Pulang karya Leila S. Chudori (Sumber foto: efisus.wordpress.com)
Rak

[Resensi Buku] Kerinduan para Burung Camar untuk Pulang

by Rizkyana Maghfiroh
18 Oktober 2021
0

...

Read more
Buku The Red Haired Woman (Sumber:Kinereku)

[Resensi Buku] Pembacaan atas Novel Orhan Pamuk: The Red-Haired Woman

23 September 2020
buku x file indonesia

Membongkar Misteri Janggal di Indonesia

5 April 2020
(Sumber foto:  Goodreads.com)

[Resensi Buku] Wartawan: Penyiar Kebenaran yang Terkurung dalam Tekanan

21 Januari 2020

Cerita Dari Orang-Orang Yang Menggugat

29 Desember 2019

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Mahasiswa Multilingual

7 Tips Menjadi Mahasiswa Multilingual

15 Juni 2022
UAS Pengganti Pagelaran, UIN Walisongo

Heboh! Pagelaran Ditarik Biaya di Beberapa Jurusan UIN Walisongo

16 Juni 2022
Gus Ali, UIN Walisongo, MHU Bersholawat

Penuhi Ruang Audit, MHUforia Bersholawat Bareng Gus Ali Gondrong

31 Mei 2022
Gambar berbagai jenis zodiak.

Kamu Percaya Zodiak? Yuk, Kenali Istilah Barnum Effect!

30 Juni 2022
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2022 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2022 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend