Amanat.id- Delegasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) menghadirkan ide inovatif dalam bidang makanan, yang menjadikan ubi jalar sebagai bahan utamanya. Ide ini berhasil menghantarkan FISIP meraih juara pertama dalam cabang lomba Plan Bisnis Orsenik 2019, yang bertempat di Gedung Q Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Rabu (19/09/2019).
Tim delegasi yang terdiri dari Adi Bahtiar, Inayatul Maula, Theras Citra Reka, ketiganya berasal dari Program Studi Sosiologi. Ide bisnis mereka yakni mengangkat makanan tradisional, agar dapat bersaing di pasaran.
“Kami ingin mengangkat makanan tradisional, agar mampu bersaing dengan produk modern lainnya,” jelas Adi Bahtiar.
Ketiganya mengamati bahwa olahan ubi di pasar itu biasa- biasa saja. Sehingga kurang diminati masyarakat. Maka lahirlah ide mereka untuk mengolah berbagai jenis ubi menjadi satu makanan yang lebih menarik.
“Kami menginovasikan ubi dengan berbagai jenis ubi, yakni ubi ungu, ubi kuning, dan ubi putih yang dipadukan, sehingga menjadi rainbow ubi,” tambahnya.
Berbagai jenis ubi itu diproses menjadi makanan yang digoreng kemudian diberi berbagai macam toping sesuai selera masyarakat kini. Misalnya ada toping coklat, keju, dan meses. Olahan ubi itu rencananya akan dipasarkan di kantin FISIP.
“Harga per kotak Rp 10 ribu dengan isi 4 buah. Selain itu kami juga menjual dalam bentuk frozen food dengan harga Rp 12 ribu per bungkus yang berisi 6 buah,” ujar Inayatul.
Sebelumnya tim FISIP ini sudah optimis produknya akan menang. Dan hal itu terwujud dengan dibawanya emas lomba Plan Bisnis untuk fakultasnya.
“Senang banget, karena bisa membawa nama baik fakultas,” ujar ketiganya bersamaan.
Reporter: Nabila
Editor: Iin Ew