Amanat.id- Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo kembali gelar “UIN Walisongo Bersholawat” dalam rangka perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H bersama Habib Ali Zainal Abidin dan Majelis Az-Zahir di lapangan kampus 3 UIN Walisongo, Semarang, Jumat (30/09/2022).
Rektor UIN Walisongo, Imam Taufiq memaparkan tujuan diadakannya UIN Walisongo Bersholawat.
“Mari kita bersyukur bersama dengan bersholawat agar kuliah kita diberkahi oleh Allah, masa depan kita lebih cerah, lebih bermanfaat, dan lebih kontributif untuk bangsa dan negara. Selain itu, mari mendoakan pendiri UIN Walisongo, para keluarga besar, dan para dosen yang sudah mendahalui kita. Mudah-mudahan mereka mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Terakhir, mari mendoakan kampus kita tercinta agar senantiasa diberkahi Allah,” papar Imam.
Imam mengatakan bahwa UIN Walisongo Bersholawat terbilang sukses lantaran peserta yang hadir lebih dari 10.000 peserta, meskipun sempat susah dalam mencari waktu yang tepat untuk mendatangkan Habib Ali ke UIN Walisongo.
“UIN Walisongo Bersholawat ini adalah hal luar biasa karena ada sekitar lebih dari 10.000 peserta. Dahaga tidak sholawatan dan kumpul bersama telah terobati. Mencari hari yg tepat untuk mengundang Habib Ali memanglah sulit,” tutur Imam saat diwawancarai oleh tim Amanat.id.
Tidak banyak perbedaan yang signifikan pada saat mengundang Habib Syech pada acara UIN Walisongo Bersholawat tempo lalu.
“Perbedaannya tidak terlalu signifikan jika dibandingkan dengan acara UIN Walisongo Bersholawat waktu itu. Hanya saja, sekarang tidak terbatas, target pasar, serta kecintaannya juga berbeda. Habib Ali sangat dekat dengan anak milenial. Jadi, kita mencari nuansa sholawatan untuk anak muda,” tuturnya.
Reporter: Silvina Nurul Wahidah
Editor: Revina