Tahukan kamu bahwa berat badan berpotensi naik meskipun berpuasa?
Di bulan puasa, kita harus menahan lapar dan dahaga seharian. Mengharuskan diri untuk makan sahur dan baru bisa menyantap makanan lagi saat azan Maghrib berkumandang.
Namun, ternyata beberapa hal yang kerap kita lakukan selama berpuasa menyebabkan berat badan bertambah.
Seorang konten kreator fitness dan diet sehat, Yulia Baltschun menjelaskan beberapa kesalahan yang bisa menaikkan berat badan saat berpuasa. Simak penjelasan di bawah ini!
1. Berbuka dengan yang manis
Dalam sebuah buku karangan Ilmuwan Mesir, Abdul Basith M. Sayyid menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW menyarakan agar berbuka dengan kurma, bukan sesuatu yang manis-manis seperti gula.
Kurma mengandung gula yang berasal dari kombinasi dari fruktosa dan glukosa. Tak hanya itu, kurma juga mengandung serat, potassium, dan gizi lain yang membantu me-reset tubuh setelah berpuasa.
2. Langsung makan makanan berat
Kesalahan selanjutnya ialah langsung mengonsumsi makanan berat dan tidak minum terlebih dahulu. Mengapa demikian? Tubuh akan sulit mencerna makanan saat belum terhidrasi dengan cukup, sehingga mengakibatkan penurunan kebutuhan akan cairan. Saat langsung makan, kita juga akan fokus pada porsi makan sehingga mengesampingkan kebutuhan gizi.
3. Sahur di waktu singkat
Kesalahan selanjutnya adalah sahur di waktu singkat. Biasanya karena kelelahan di malam hari atau begadang, kita sulit terbangun dan berujung mengulur waktu makan sahur.
Ketika makan terburu-buru, kita akan fokus pada porsi makanan dan tidak mengunyah dengan sempurna. Makanan yang tidak dicerna dengan baik bisa memengaruhi kadar gula darah dan energi. Itulah mengapa tubuh akan merasa cepat lapar, lesu, emosi, hingga berujung makan berlebih saat berbuka.
4. Minum obat maag
Kesalahan selanjutnya yaitu mengonsumsi antacid atau obat maag saat sahur atau berbuka. Kebanyakan dari kita, ketika merasakan sakit ulu hati akan langsung mengonsumsi obat maag.
Sakit lambung bukan hanya karena kelebihan asam, ada banyak penyebab lain seperti luka di lambung dan produksi asam lambung yang berlebih.
Untuk mengatasinya, janganlah terlalu sering mengonsumsi obat-obatan. Kita bisa mencoba pengobatan herbal, seperti jeruk lemon dan apple cider vinegar. Jika sakitnya mereda, artinya asam lambung naik ke atas sampai keluar dari katup lambung dan biasanya mencapai kerongkongan.
5. Mindset
Kesalahan terakhir ialah melupakan makna dari berpuasa. Ketika berbuka, tak jarang kita langsung membalaskan dendam dengan makan berlebih. Walaupun menahan lapar dan dahaga seharian, harus tetap berbuka secukupnya.
Makanan yang lebih bisa kita berikan ke orang-orang yang membutuhkan agar mereka juga bisa merasakan nikmatnya berbuka puasa.
Bulan puasa adalah momen yang baik untuk ibadah sekaligus memperbaiki kesehatan. Tetap jaga hawa nafsu saat berbuka, demi mencegah hal buruk terjadi pada tubuh.
Kiki Yuli Rosita