Manusia selalu memiliki tujuan saat akan melakukan perjalanan. Layaknya sebuah kehidupan yang merupakan suatu perjalanan panjang, kita harus memiliki visi yang akan dituju. Hal tersebut merupakan aspek penting yang mampu memengaruhi kehidupan manusia. Mulai dari gaya hidup, cara pandang, bahkan sikap dan perilaku ditentukan oleh seberapa kuat manusia memegang visinya.
Menurut J. B. Whittaker dalam bukunya Stategic Planning and Management, visi merupakan gambaran masa depan yang akan dipilih dan diwujudkan pada waktu yang sudah ditentukan. Visi dapat diwujudkan melalui aksi yang kita lakukan. Tanpa eksekusi, kita hanya bisa bermimpi dan berkhayal memikirkan visi yang sudah kita rancang. Itulah mengapa usaha untuk mewujudkan visi menjadi sangat penting.
Banyak orang sukses yang bisa mencapai tujuannya karena mereka memiliki visi dalam hidup. Ketika kita mengenali diri dan sudah menentukan arah, maka hidup yang kita jalani akan lebih bermakna. Dengan menetapkan tujuan, sesuatu yang sudah kita tentukan dan prinsip-prinsip yang sudah dipegang tidak akan mudah bergeser.
Manfaat Visi dalam Hidup
Ada beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan ketika hidup dalam koridor yang terarah, di antaranya:
1. Memiliki tubuh yang sehat dan lebih bahagia
Dalam Journal of Clinical Psychiatry menjelaskan, jika seseorang memiliki makna dalam hidup, besar kemungkinan mereka tidak hanya akan sehat secara fisik dan mental, tapi juga bahagia. Hal tersebut juga didukung oleh pernyataan Dr. Dilip Jeste, dekan senior The Centre for Healthy Aging di University of California yang mengatakan, bahwa tujuan hidup dikaitkan dengan fungsi fisik dan mental yang lebih baik.
Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa orang yang gelisah akan kesulitan dalam mencari makna hidupnya. Hal itu tentunya akan menghambat seseorang dalam menemukan tujuan hidup.
2. Menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah
Ketika visi sudah mengakar pada diri, kita akan cenderung lebih kuat dalam menerima kegagalan. Orang yang memiliki visi mampu menciptakan ruang di dalam dirinya dan menyadari bahwa kegagalan merupakan hal wajar. Ia akan mencoba untuk bangkit lagi, kemudian menciptakan wajah baru dengan cara yang lebih tepat.
3. Menjadi pribadi yang produktif
Saat sebagian orang memiliki waktu luang dan memilih untuk rebahan, seseorang dengan tujuan hidup akan melakukan hal yang berbeda. Ia akan lebih memilih mengisi harinya dengan beberapa kegiatan positif yang mampu menghantarkan dirinya mencapai tujuan.
Seseorang yang memiliki visi cenderung menjadi orang yang fokus dan memperdalam ilmu-ilmu yang sesuai dengan kapasitas dirinya. Mereka juga tidak mudah terdistraksi oleh keadaan karena tahu mana yang harus dilakukan lebih dulu untuk kepentingan hidupnya.
4. Meningkatkan kualitas hidup
Dilansir dari idntimes.com salah satu faktor yang mampu memengaruhi kualitas hidup seseorang di antaranya adalah mengembangkan skill. Hal itu tentunya sangat selaras dengan tujuan hidup. Ketika mampu mengenali diri, kita bisa mengembangkan potensi-potensi yang kita miliki. Dengan mengembangkannya, passion yang kita miliki dapat berubah menjadi skill untuk meningkatkan kualitas hidup.
Selain beberapa manfaat di atas, masih banyak manfaat lain yang dapat diperoleh jika seseorang memiliki visi serta diimbangi dengan aksi untuk mewujudkannya.
Tentunya, semua orang memerlukan tujuan hidup. Dengan memiliki tujuan hidup, mereka tidak akan mudah terpengaruh dengan hal-hal yang berada di luar tujuannya. Perlu diingat, dalam hidup kita yang memilih sendiri apakah ingin bermanfaat atau dimanfaatkan.
Penulis: Alma Dliya Jauza