Amanat.id- Generasi Baru Indonesia (GenBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo mengadakan Desa Binaan Nawasena “Pemberdayaan Masyarakat Kedungboto Wujudkan Kemandirian Melalui Kreatif dan Inovasi”, bertempat di Balai Desa Kedungboto, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, Senin (15/1/2024).
Salah satu panitia GenBI UIN Walisongo, Naili Ni’mal Muna mengatakan bahwa Desa Binaan Nawasena rutin dilakukan setiap tahun, di desa yang berbeda.
“Pembeda tahun sebelumnya adalah kita lebih berani untuk eksplor lebih dalam lagi Desa Binaan ini,” ucapnya.
Muna menuturkan akan membantu pengembangan produsen gula aren Desa Kedungboto.
“Di sini pengolahan gula jawa atau gula aren itu masih rumahan belum ada produsen yang menaungi, kami pengennya men-upgrade hal tersebut,” ucapnya.
Kepala Bagian (Kabag) Akademik dan Kemahasiswaan, Nurrohman turut mengapresiasi adanya Desa Binaan Nawasena.
“Dengan datangnya GenBI ini harus dapat membantu UMKM yang ada di sini terus maju, semangat, dan mempunyai legalitas sertifikasi halal,” tuturnya.
Ia berharap agar GenBI UIN Walisongo bisa mendampingi sertifikasi halal Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kedungboto.
“Teman-teman GenBI mungkin bisa menjadi pendamping sertifikasi halal untuk UMKM di Desa Kedungboto,” tuturnya.
Sekretaris Desa, Basri berharap adanya Desa Binaan Nawasena GenBI dapat membantu pemberdayaan masyarakat di Desa Kedungboto.
“Semoga dapat membantu pemberdayaan masyarakat di Desa ini,” katanya.
Reporter: Ulya Chusnul Chofifah
Editor: Shinta Ayu Aini