• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Rabu, 7 Juni 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Melihat Egoisme Bekerja di Kasus Covid-19

Sebenarnya siapa yang membunuh kita, corona atau saudara setanah air kita?

Syifa Mariyatul Kibtiyah by Syifa Mariyatul Kibtiyah
3 tahun ago
in Opini
0
corona virus
Sumber ilustrasi: Shutterstock.com

Covid-19 tengah melanda dunia, setiap harinya terus memakan korban di berbagai negara. Sebut saja China, Korea, Singapura, Malaysia, dan negara kita sendiri Indonesia.

Indonesia yang awalnya tak tersentuh virus corona, akhirnya pun bernasib sama dengan negara tetangga. Kepanikan demi kepanikan terekam ketika pemerintah mengumumkan dua warga Indonesia yang positif covid-19 untuk pertama kalinya pada 2 Maret yang lalu.

Mereka yang memiliki pendapatan lebih, berbondong-bondong membeli bahkan menimbun masker. Tak hanya itu, mereka juga memborong persediaan sembako seakan-akan kelaparan akan melanda negeri.

Hal ini mengingatkan penulis pada egoisme manusia. Hakikatnya semua orang adalah makhuk yang egois. Karena sikap egois merupakan unsur penting dari insting pelestarian diri. Tanpa insting ini orang ataupun spesies akan lenyap ditelan hukum perubahan semesta.

Covid-19 telah menunjukkan kepada khalayak, tentang bagaimana egoisme bekerja membabi buta. Kemanusiaan seolah-olah tercerabut dari nurani. Mereka tidak lagi peduli bahwa di belahan kota yang lain, ada pihak-pihak yang lebih membutuhkan masker. Egoisme ini tidak hanya melanda individu, para penjual masker dan handsanitizer ramai-ramai menaikkan harga membuat sebagian orang bertanya
“Sebenarnya siapa yang membunuh kita, corona atau saudara setanah air kita?”

Baca juga

Saat Celetukan Ringan di Media Sosial Menjadi Perdebatan Panjang

Maraknya Tren “Cancel Culture”; Seberapa Parahkah?

Ambivert; Kepribadian atau Tuntutan?

Menundukkan banalitas egoisme

Kepanikan masyarakat saat corona mulai merebak di Indonesia, merupakan wujud dari rasa takut yang terinternalisasi melalui informasi-informasi yang beredar di dunia maya. Ketakutan menjadikan orang-orang melakukan segala cara walaupun dengan merugikan orang lain.

Sayangnya kepanikan itu dijadikan peluang bagi oknum-oknum tertentu. Bagi pedagang misalnya, mereka menimbun kedua barang tersebut, masker dan sembako, untuk dijual kembali dengan harga yang berkali lipat.

Di sini kita bisa melihat bahwa egoisme telah merambah ke berbagai hal bisnis, politik dan sebagainya.
Egoisme yang didefinisikan sebagai tindakan memikirkan diri sendiri dan keluarganya baru kepentingan orang lain memang bagian dari survival instinct yang melekat pada semua makhluk. Namun meletakkan egoisme di garda utama kehidupan tentu akan merusak kehidupan itu sendiri, konflik dan perang tak akan berhenti, solidaritas antar makhluk menipis, atau bahkan hilang sama sekali.

Untuk itulah, diperlukan sikap kritis dan akal sehat untuk menundukkannya (egoisme).

Penulis: Syifa Mariyatul K.
Editor: Diyah

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: coronaCovid-19EgoismeKemanusiaanMembunuh
Previous Post

Hand Sanitizer Gratis Dibagikan Khusus Mahasiswa Jurusan Kimia

Next Post

Hari Ini UIN Walisongo Bagikan Hand Sanitizer Gratis di Sekitar Ngaliyan

Syifa Mariyatul Kibtiyah

Syifa Mariyatul Kibtiyah

Related Posts

perdebatan di media sosial
Opini

Saat Celetukan Ringan di Media Sosial Menjadi Perdebatan Panjang

by Rizkyana Maghfiroh
2 November 2022
0

...

Read more
cancel culture

Maraknya Tren “Cancel Culture”; Seberapa Parahkah?

31 Oktober 2022
Ilustrasi kepribadian ambivert

Ambivert; Kepribadian atau Tuntutan?

4 Juli 2022
Ilustrasi pasangan childfree. (Sumber: pixabay)

Childfree; Isu Pengurangan Populasi atau Penyalahan Kodrati?

22 Juni 2022

Perlukah Curhat di Medsos?

21 Juni 2022

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Nur Khasanah, UIN Walisongo

Alasan di Balik Maraknya Kekerasan PRT Menurut Nur Khasanah

30 Mei 2023
Dunia yang Berlari, Agama Teknologi

Agama Teknologi: Antara Hasrat, Moral, dan Spiritual dalam Cyberspace

18 Mei 2023
Pegawai Bank Jateng Syari’ah, M. Irwansyah Wijaya, UIN Walisongo, SEMILOKA

Irwansyah Jelaskan Manfaat dari Personal Branding

11 Mei 2023
Foto Anindya Raihan Bhagaskara, Wisudawan terbaik FPK UIN Walisongo, Selasa (23/05/2023). (Dok. Khusus).

Persiapkan Skripsi Sejak Semester 5, Raihan Jadi Wisudawan Terbaik FPK

24 Mei 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend