Amanat.id- Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo bekerja sama dengan TVRI Jawa Tengah mengadakan program acara “Nada dan Dakwah” dengan tema “Meningkatkan Nilai Ekonomi di Bulan Ramadhan”, Kamis (30/03/2023).
Acara ini berlangsung secara online melalui channel TVRI Jawa Tengah dan Live Streaming YouTube.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) UIN Walisongo, Saifullah turut hadir sebagai pemateri.
Saifullah menjelaskan tiga jenis kebutuhan manusia yang harus dipertimbangkan.
“Memenuhi kebutuhan manusia itu mempertimbangkan tiga macam, yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier,” jelas Saifullah.
Salah satu ulama, lanjutnya, yaitu Imam Al-Syathibi mengatakan bahwa manusia harus tahu kebutuhan yang perlu diprioritaskan.
“Menurut tafsirnya, harus tahu mana yang lebih didahulukan. Jangan sampai di bulan Ramadan ini kebutuhan pertama dan yang lainnya terbalik,” ucapnya.
Saifullah mengatakan, perilaku konsumtif perlu diterapkan dalam meningkatkan nilai ekonomi.
“Perilaku konsumtif juga harus diterapkan untuk upaya meningkatkan manfaat di dalam sebuah nilai ekonomi,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan cara untuk mengontrol perilaku konsumtif di media sosial, terutama di bulan Ramadan.
“Di era milenial ini, orang belanja sangat dipengaruhi oleh banyak hal, termasuk kemudahan dalam mengakses sesuatu.
“Kembali kepada konsep inovatif, kita harus tahu mana yang menjadi daftar kebutuhan dan daftar keinginan,” tuturnya.
Saifullah berpesan agar bisa memerhatikan skala prioritas dan senantiasa membantu para pelaku UMKM.
“Kita harus bisa mengatur kebutuhan hidup berdasarkan skala prioritas dan meningkatkan perekonomian, khususnya bagi pelaku UMKM yang melakukan kreativitas dan inovasi melalui produknya. Insya Allah akan memberikan nilai kekuatan dalam bulan Ramadan,” tutupnya.
Reporter: Faridha Ath Thooriq
Editor: Revina