• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Kontak
Minggu, 13 Juli 2025
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Bisa Jadi, Orang Emosi-an Bukan Karena Kurang Ngopi, Tapi Kurang Gosip

Sigit A.F by Sigit A.F
6 tahun ago
in Esai
0

Baca juga

Mencari Kebenaran dalam Bongkahan Mitologi

Pakaian Perempuan dan Kesenangan Laki-laki dalam Tren Stecu-Stecu

Gerakan New Left dan Perseteruannya dengan John Lennon


Apakah kalian berfikir bahwa bergosip itu tindakan yang sia-sia? Sebelumnya, saya juga sempat berpikiran demikian. Bahkan lebih fundamentalis; Ngomongin orang di belakang itu tidak baik dan dosa. Sampai tiba masanya aku menyadari the power of gossip dari sejarawan dan antropolog yang luar biasa.

Salah satu yang membuat manusia berbeda dari mahluk lainnya adalah kemampuan ia dalam berkomunikasi. Kita tahu, di dunia ini manusia bukan satu-satunya mahluk yang dapat melakukan hal itu. Bahkan serangga, seperti lebah dan semut, tahu bagaimana berkomunikasi dengan cara yang canggih, menginformasikan ke rekannya tentang keberadaan makanan. Itu juga bukan bahasa vokal pertama. Banyak binatang, termasuk semua spesies kera dan monyet, memiliki bahasa vokal.

Perbedaannya adalah, bahasa manusia luar biasa luwes. Kita bisa menghubungkan sejumlah terbatas bunyi dan tanda untuk menghasilkan kalimat dalam jumlah tak terbatas, masing-masing dengan makna yang berbeda.

Yuval Noah Harari dalam bukunya Sapiens (2015) menjelaskan, pola komunikasi antar Homo Sapiens tidak hanya sedelujur itu. Tujuh milenium yang lalu, ketika homo sapiens mengalami mutasi genetik, leluhur kita mampu mengembangkan kelebihan komunikasi untuk membentuk tatanan sosial dalam suatu kelompok dua tingkat di atas binatang.

Caranya sangat sederhana. Komunikasi yang dibangun bukan hanya membicarakan soal singa, bison, atau macan di seberang sungai. Itu tidak penting. Yang jauh lebih penting adalah saling tukar informasi tentang manusia; tahu siapa membenci siapa, siapa tidur dengan siapa, siapa yang jujur, siapa penipu, siapa cebong, dan siapa kampret. Eh……

Ya, dalam ilmu komunikasi itu dinamakan gosip. Teori gosip mungkin terdengar seperti lelucon, tetapi sejumlah studi mendukungnya. Bahkan, kini mayoritas besar komunikasi manusia—entah itu dalam bentuk surel, percakapan telepon, atau kolom surat kabar—adalah gosip. Gosip muncul pada kita begitu alamiah sehingga tampak seakan-akan bahasa kita berevolusi untuk tujuan ini.

Antropolog Robin Dunbar (1997) dalam penelitiannya menemukan bahwa gosip menyumbang sekitar 65 persen dari bahan pembicaraan saat orang-orang sedang berada di mal dan tempat umum lainnya. Prinsipnya sama, membicarakan selingkuhan teman kerja lebih menarik dari pada prestasinya.

Teori Dunbar menjelaskan gosip berfungsi sebagai sarana berkumpul yang mempererat ikatan sosial. Manusia memerlukan cara yang mudah dan efektif untuk menyampaikan norma sosial untuk menjaga diri dari perilaku buruk.

Manusia mampu melakukan gosip selama berjam-jam. Saling tukar informasi tentang siapa yang bisa dipercaya berarti memungkinkan kawanan-kawanan kecil bisa membesar menjadi kelompok-kelompok besar, dan manusia bisa mengembangkan jenis kerja sama yang lebih ketat dan lebih canggih.

Teori serampangan yang sering kita dengar adalah, orang yang mudah emosi dikatakan “kurang ngopi”. Benarkah demikian? Secara aksiologis, ngopi memang diidentifikasi sebagai kegiatan berbincang bersama ditemani secangkir minuman kopi—walaupun fakta di lapangan tidak selalu kopi, ada yang ditemani es teh atau air es saja—yang memungkinkan untuk membahas segala hal. Karenanya, orang yang sering ngopi dikatakan wawasannya luas.

Namun, dari pengamatan saya di berbagai warung kopi, orang-orang di sana tidak juga demikian. Malah, ada yang hanya fokus dengan smartphone atau leptop di meja, tanpa berbincang dengan kawan di sebelahnya.

Hal esensial dari ngopi sebenarnya ada ngerumpi. Ya bergosip. Namun, kadang makna ini jarang ditanggap oleh sebagian orang. Semua orang bisa ngerumpi di mana pun dan kapan pun tanpa ditemani dengan minuman apapun kok.

Emosi manusia hari ini begitu mudah memercik lantaran pola komunikasi satu arah. Yaitu, teknologi (mesin) ke manusia. Bukan dari manusia ke manusia.

 

 

  • 1share
  • 0
  • 1
  • 0
  • 0
Tags: bergosip menurut sejarawanmanfaat bergosipsejarah gosip
Previous Post

Tahun Ini, UIN Walisongo Agendakan Wisuda Empat Kali Setahun

Next Post

Alasan Mengapa Pikiran Harus Ditulis di Blog, Bukan di Story WA?

Sigit A.F

Sigit A.F

Gunung, senja, nada, dan kata-kata.

Related Posts

Mencari Kebenaran, Pengetahuan Mitologi, Filosofi Esoteris, Freemasonry, Konspirasi Freemasonry
Esai

Mencari Kebenaran dalam Bongkahan Mitologi

by Moehammad Alfarizy
18 Juni 2025
0

...

Read more
Tren Stecu, Dampak Tren Stecu, Fenomena Stecu, Praktik Budaya Digital, Stecu

Pakaian Perempuan dan Kesenangan Laki-laki dalam Tren Stecu-Stecu

8 Juni 2025
new left, gerakan new left, sejarah new left, gerakan penolakan perang vietnam, chicago 7, john lennon

Gerakan New Left dan Perseteruannya dengan John Lennon

13 Februari 2025
Ekonomi Hijau, Pengembangan Ekonomi Hijau, Manfaat ekonomi hijau, Ekonomi Hijau Indonesia, Green Economy

Raih Keseimbangan dengan Ekonomi Hijau

27 Januari 2025
Ilustrasi seseorang menemukan makna kehidupan (istockphoto.com)

Alegori Kehidupan yang Absurd

8 Januari 2025

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
aku siapa, puisi aku siapa, sastra soeket teki, puisi soeket teki, skm amanat, puisi skm amanat

Aku, Siapa?

15 Juni 2025
giant sea wall, banjir rob, penyebab banjir rob, proyek strategis nasional, solusi banjir rob

Giant Sea Wall, Solusi atau Jalan Pintas Atasi Rob?

7 Juli 2025
SEMA UIN Walisongo, Ketua SEMA UIN Walisongo, Safrizal, UIN Walisongo, Kenaikan UKT

Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

7 Juli 2025
Parkir mahasiswa, Penertiban parkir UIN Walisongo, Proyek cut and fill, Pembangunan gedung profesi UIN Walisongo, UIN Walisongo, Lahan parkir 

Belum Tampak Pembangunan, Kabag RT Pastikan Proyek Gedung Profesi Terpadu UIN Walisongo Tetap Berlanjut

18 Juni 2025
Load More

Trending News

  • PBAK UIN Walisongo, Perubahan Jadwal PBAK, Tanggal PBAK, DEMA UIN Walisongo, UIN Walisongo

    Sempat Berganti Tanggal, PBAK UIN Walisongo 2025 Dipastikan Terlaksana Pertengahan Agustus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua SEMA UIN Walisongo Disebut Mengundurkan Diri dari Jabatannya, Kenapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini 11 Pondok Pesantren Dekat UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berikut Beberapa Respons Mahasiswa terhadap Pembukaan 3 Prodi Baru UIN Walisongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • The Night Comes for Us: Banjir Darah Manusia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Amanat.id

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Advertorial
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

Ikuti Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid SKM Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin SKM Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2026 Amanat.id

Send this to a friend