Amanat.id- Belum lama ini gelombang pertama Fakultas Syari’ah dan Hukum (FSH) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Bali, Senin-Jumat (27-03/03/2023).
Hanya berselang tiga hari, gelombang ke dua dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) melakukan pemberangkatan KKL ke Bali, Senin (06/03/2023).
Berdasarkan KBBI, KKL merupakan kegiatan perkuliahan di luar kampus yang bertujuan memperkenalkan mahasiswa pada dunia kerja.
Saat ditanya mengenai KKL, Wakil Dekan 1 Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Saminanto menuturkan jika hal tersebut merupakan suatu kegiatan wajib bagi Program Studi (Prodi) setiap Fakultas.
“KKL itu sifatnya wajib walaupun 0 sks, yang mendasarinya adalah pedoman akademik 2020 tahun 2020,” terangnya saat diwawancarai tim Amanat.id, Kamis (09/03/2023).
Dirinya juga menjelaskan terkait waktu pelaksanaan dan tujuan KKL.
“Kalau di FST, KKL dilaksanakan pada semester 4 untuk tujuannya ditentukan berdasarkan kesepatakan prodi dengan mahasiswa,” jelasnya.
Hal tersebut bertolak belakang dengan Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK), yang diterangkan oleh Wakil Dekan 1 FPK, Baidi Bukhori.
“KKL di FPK dilaksanakan pada semester 6, terkait tujuannya opsional. Tahun ini ada yang di dalam negeri dan di luar negeri, pemilihannya berdasarkan minat mahasiswa,” ucapnya.
Baidi juga merincikan tentang dana pelaksanaan KKL.
“Dana KKL 100 persen dari kampus, sumbernya adalah Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa. Apabila ada uang tambahan langsung diberikan ke Biro yang mengurus, tidak ke pihak kampus,” katanya.
Penghapusan KKL
Wakil Dekan 1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Nur Fatoni memberikan penjelasannya terkait sistem KKL di fakultasnya.
“FEBI biasanya melaksanakan KKL di semester 6, tetapi mulai adanya Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) KKL ditiadakan,” tuturnya.
Menurutnya, FEBI meniadakan KKL karena sudah melalui pertimbangan.
“Ada atau tidaknya KKL itu berdasarkan Surat Keputusan Kurikulum, berdasarkan pertimbangan. Maka, FEBI memilih meniadakannya,” tambahnya.
Reporter: Wahyu Wulandari
Editor: Nur Rzkn