• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Rabu, 29 Maret 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Bahaya Flexing di Media Sosial

Flexing adalah kondisi ketika seseorang dengan bangga dan tanpa rasa bersalah secara gamblang memamerkan harta kekayaan di media sosial.

Ridho Alamsyah by Ridho Alamsyah
5 bulan ago
in Artikel, Esai
0
flexing di media sosial
Contoh konten flexing (pamer) di media sosial. (Pixabay)

Dunia maya belakangan ini sedang diramaikan dengan munculnya istilah flexing yang marak dilakukan oleh masyarakat. Terutama para artis, youtuber, selebgram, dan para influencer dari berbagai platform seolah mereka berlomba-lomba mengunggah konten untuk menunjukkan kekayaan, pencapaian, atau bahkan relationship goals. Masyarakat kemudian menjuluki mereka dengan sebutan “crazy rich”.

Flexing adalah kondisi ketika seseorang dengan bangga dan tanpa rasa bersalah secara gamblang memamerkan harta kekayaan di media sosial. Cambridge Dictionary mengartikan flexing sebagai perilaku menunjukkan sesuatu kepemilikan atau pencapaian dengan cara yang membuat orang lain merasa tidak nyaman.

Ada beberapa penyebab seseorang memamerkan kekayaan di media sosial. Pertama, mengira orang lain terkesan dengan pencapaian mereka. Kedua, butuh eksistensi diri. Ketiga, kurang empati. Sebab biasanya mereka tidak menyadari bahwa apa yang mereka lakukan membuat orang tidak nyaman bahkan merasa terganggu. Dan yang keempat, menutupi perasaan rendah diri. Pelaku flexing perlu melakukan itu karena untuk meyakinkan diri sendiri bahwa mereka baik-baik saja.

Flexing dalam Kacamata Islam

Ditinjau dari kacamata Islam, flexing termasuk perilaku riya‘ dan amat terlarang dilakukan. Seperti yang tertuang dalam surat Luqman (31) ayat 18: “Dan janganlah kamu memalingkan wajah dari manusia (karena sombong) dan janganlah berjalan di bumi dengan angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”

Quraish Shihab dalam karyanya Tafsir Al Misbah jilid X halaman 111 kemudian menafsirkan ayat tersebut sebagai nasihat terhadap Luqman yang berkaitan dengan akhlak dan sopan santun ketika berinteraksi sesama manusia.

Baca juga

Menilik Hyperloop, Transportasi Kilat Masa Depan

Utopia Harapan

Pergeseran Makna Cancel Culture di Media Sosial

Luqman menasihati anaknya atau siapapun yang ada di muka bumi, agar tidak melakukan penghinaan atau kesombongan. Sebaliknya, Luqman menganjurkan agar selalu menampakkan wajah yang berseri dan rendah hati kepada siapa pun. Mereka yang kerapkali menunjukkan kesombongan dan membanggakan diri sendiri tidak akan mendapatkan limpahan kasih sayang dari Allah SWT. Sebab, bumi yang diciptakan ini untuk semua kalangan manusia, tidak memandang jabatan, kekuatan, apalagi harta kekayaan.

Pada dasarnya, manusia dalam pandangan Allah adalah sama, hanya saja hal yang membedakan adalah tingkat ketakwaan dari diri seseorang. Jika kita melihat dari hakikat penciptaan manusia, sebagai hamba yang senantiasa beribadah dan berguna bagi sesamanya. Maka, tidak wajar jika seseorang menyombongkan dirinya dan merasa lebih unggul dari yang lain.

Bahkan dalam sebuah hadis qudsi, Rasulullah bersabda bahwa Allah mengancam akan menghinakan dan menghilangkan pahala bagi para pelaku flexing.

Ketika hari kiamat telah tiba, maka akan ada suara memanggil: “Di manakah orang yang suka pamer? Di manakah orang yang ikhlas? Berdirilah kalian semua! Tunjukkan amal ibadah kalian, dan ambillah pahala-pahala kalian dari Tuhan kalian semua.”

Penulis: Ridho A.

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: flexingmedia sosialnarasi kebohongan media sosial
Previous Post

Ganggu Proses Perkuliahan, Pembangunan Landmark UIN Walisongo Tuai Kritikan

Next Post

Kekecewaan UKM-U Terhadap DEMA-U Dalam Korelasi 2022

Ridho Alamsyah

Ridho Alamsyah

Related Posts

Ilustrasi Hyperloop
Artikel

Menilik Hyperloop, Transportasi Kilat Masa Depan

by Redaksi SKM Amanat
5 Maret 2023
0

...

Read more
Utopia Harapan

Utopia Harapan

2 Maret 2023
cancel culture di media sosial

Pergeseran Makna Cancel Culture di Media Sosial

6 Desember 2022
ngeri-ngeri sedap komunikasi anak dan orang tua

Ngeri-Ngeri Sedap: Pentingnya Komunikasi dalam Keluarga

1 Desember 2022
perdebatan di media sosial

Saat Celetukan Ringan di Media Sosial Menjadi Perdebatan Panjang

2 November 2022

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
Ahmad Ismail, Menjaga alam semesta, UIN Walisongo

Peranan Manusia dalam Menjaga Alam Semesta

27 Maret 2023
Pengunjung acara UIN Walisongo Bersholawat, Dies Natalis ke-53

Terbatasnya Prasarana, Beberapa Pengunjung UIN Walisongo Bersholawat Duduk di Luar

10 Maret 2023
Aksi Tolak Perppu Ciptaker, Aparat Kepolisian

Demonstrasi Tidak Sesuai Keinginan, Aparat Kepolisian: Tugas Kami Hanya Menertibkan

15 Maret 2023
Fredy Santoso, Investor Gathering UIN Walisongo

Fredy Santoso Bahas Indikator Ekonomi di Indonesia

13 Maret 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend