• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Rabu, 18 Mei 2022
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Anicka Muzaeni Bagikan Tips Raih Wisudawan Terbaik dan Skripsi Terbaik FISIP

Selain menjadi wisudawan terbaik, ia juga meraih skripsi terbaik FISIP dengan judul “Politik Perempuan di Tingkat Lokal (Studi Peran Muslimat dan Fatayat NU dalam mobilisasi suara Pada Pilkada 2018 di Kabupaten Tegal)”

Rizkyana Maghfiroh by Rizkyana Maghfiroh
2 tahun ago
in Sosok
0
Foto Anicka Muzaeni Saat Pelepasan Wisudawan FISIP Periode 3, Senin (27/1/2020). (Dokumen Istimewa)

Amanat.id– Anicka Muzaeni, mahasiswi asal Tegal, berhasil menjadi wisudawan terbaik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dalam Wisuda UIN Walisongo yang ke-77 periode Januari 2020 dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,83.

Selain menjadi wisudawan terbaik, ia juga meraih skripsi terbaik FISIP dengan judul “Politik Perempuan di Tingkat Lokal (Studi Peran Muslimat dan Fatayat NU dalam mobilisasi suara Pada Pilkada 2018 di Kabupaten Tegal)”.

Meski lulus lebih dari delapan semester, Anicka mengaku itu bukan masalah besar. Karena di semester lima ia sempat mengambil cuti. Menurutnya, lulus itu bukan soal tepat waktu, tetapi lulus harus di waktu yang tepat.

“Saya merasa kasihan sama orangtua, bisa dikatakan tidak mudah bagi orangtua untuk membiayai sekolah saya. Jadi, saya ambil cuti dengan niat ingin membantu sedikit biaya kuliah saya,” tuturnya.

Anicka berprinsip, sebisa mungkin memahami pelajaran yang disampaikan saat kegiatan belajar mengajar di kelas. Jika ada materi yang belum dipahami, maka harus bertanya. Setelah itu, meresume yang akan dimatangkan di kos. Selain itu, ia juga membagi tips memanfaatkan waktu emas untuk belajar

Baca juga

Turuti Saran Guru, Ghofir Raih Juara 1 Tartil Al-Qur’an

Belajar Secara Autodidak, Eka Sabet 3 Medali Olimpiade Sains

Abdul Hakim, Alumni Amanat Juara 1 Anugerah Jurnalistik Baznas 2022

.“Tips untuk mahasiswa yang konsentrasinya rendah kayak aku ini, kalau belajar mending tengah malam. Habis isya aku tidur, nanti bangun tengah malam untuk belajar sampai subuh. Biar enggak ada suara. Paling penting membaca, memahami, dan membuat resume. Kalau belum paham juga, dibaca lagi berulang-ulang kali sampai paham,” jelas Anicka.

Terakhir, ia berpesan untuk selalu melibatkan Allah dalam segala urusan. Ketika akan memulai belajar, mintalah kepada Allah agar dimudahkan memahami apa yang akan dipelajari. Kedua, ingat selalu perjuangan orangtua yang sudah mempertaruhkan masa tua demi anaknya agar memiliki pendidikan yang baik.

“Usaha, doa, usaha, doa, usaha, doa begitu seterusnya. Jangan menyerah ketika jatuh, cukup bayangkan jerih payah orangtua menyekolahkan kita,” pungkasnya.

Aktif organisasi dan menjadi asisten dosen

Selama menjadi mahasiswa, ia aktif dalam beberapa organisasi. Diantaranya menjadi anggota komisi B Majelis Pertimbangan Kegiatan Mahasiswa (MPKM) atau setara dengan Senat Mahasiswa Fakultas (Sema-F) dan menjabat sebagai Sekjen Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Politik (HMJ IP).

Anicka juga pernah menjadi asisten dosen yang membantu mengajar mata kuliah Partai Politik dan mentranskip penelitian dosen.

“Posisi saya hanya membantu sekaligus belajar, menambah pengalaman di dunia kampus untuk cerita dengan anak-anak saya nanti,” tuturnya.

Selain itu, ia juga mengikuti Forum Grup Diskusi (FGD). Pesertanya terdiri dari KPU Provinsi, perwakilan KPU KabupatenKota, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi, Polda Jateng, Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo).

“Isinya ya berdiskusi soal data-data riset. Jadi, cara mendapatkan data pada penelitian kualitatif bisa melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan FGD. Karena saat itu dosen saya sedang riset soal serangan hoaks terhadap KPU Jateng dan diadakanlah FGD tersebut sebagai upaya penggalian data,” jelas mahasiswanya.

Kemudian ia menjelaskan, aktif-tidaknya organisasi tidak dapat dijadikan tolok ukur untuk mendefinisikan kata “menghambat atau menunjang” prestasi. Organisasi merupakan wadah. Jika digunakan dengan baik, maka akan menghasilkan prestasi yang baik. Namun, jika tidak digunakan, ya tidak menghambat apa-apa, karena porsinya hanya sebagai wadah.

“Berhentilah mengkambinghitamkan organisasi, karena prestasi adalah definisi yang kita buat sendiri,” tegasnya.

Reporter: Rizkyana Maghfiroh

Editor: Rima

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: fifipsemaranguin walisongowisudawisudwan terbaiki
Previous Post

Jadi Wisudawan Termuda, Vanny Selesaikan Kuliah 3,5 Tahun

Next Post

Walau Harus Belajar Dari Nol, Tak Halangi Romza Jadi Wisudawan Terbaik FST

Rizkyana Maghfiroh

Rizkyana Maghfiroh

Related Posts

Istiqomah latihan, menjadi kunci utama Ghafir raih juara 1 tartil al-Qur'an
Sosok

Turuti Saran Guru, Ghofir Raih Juara 1 Tartil Al-Qur’an

by Redaksi SKM Amanat
2 April 2022
0

...

Read more
Eka, mahasiswa KPI Sabet 3 Medali Olimpiade Sains

Belajar Secara Autodidak, Eka Sabet 3 Medali Olimpiade Sains

30 Maret 2022
Ketua Umum Baznas Noor Achmad menyerahkan penghargaan kepada Abdul Hakim alumni SKM Amanatpada Anugerah Jurnalistik Baznas 2022 di SCB, Kabupaten Bogor, foto/istimewa

Abdul Hakim, Alumni Amanat Juara 1 Anugerah Jurnalistik Baznas 2022

16 Maret 2022

Tahu Prioritas dan Tanggung Jawab, Dina Jadi Wisudawan Terbaik FISIP

10 Februari 2022
Fauzi Akbar, wisudawan terbaik FST (Doc: Pribadi)

Fauzi Akbar Buktikan Bisa Menjadi Hafidz Sekaligus Wisudawan Terbaik FST

9 Februari 2022

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini

Terbaru! Inilah 40 Daftar Prodi dan Status Akreditasi UIN Walisongo 2022

12 Februari 2021

7 Atribut Ini Wajib Dikenakan Saat Wisuda

6 Maret 2018
Suasana Mahad Walisongo yang berada di kampus 2 UIN Walisongo  Semaran (Doc. Amanat)

Ini 11 Pondok Pesantren Dekat UIN Walisongo

12 Juli 2018

Ini Filosofi Toga yang Harus Wisudawan Tahu

6 Maret 2018
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2020 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2020 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend