• Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Selasa, 7 Februari 2023
  • Login
Amanat.id
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result
Amanat.id

Ambivert; Kepribadian atau Tuntutan?

Ia yang memiliki kepribadian ambivert akan lebih mampu mengondisikan kehidupan.

Redaksi SKM Amanat by Redaksi SKM Amanat
7 bulan ago
in Opini, Artikel
0
Ilustrasi kepribadian ambivert
Ilustrasi kepribadian ambivert. (Sumber: Pixabay)

Merasa mampu menghadapi segala situasi baik saat sendiri maupun dalam keramaian merupakan hal yang melelahkan. Menjadi serba bisa tidak ada salahnya, tetapi hal itu menjadi kurang baik jika disertai tuntutan. Tanpa disadari, kita dituntut dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat berinteraksi dan sosialisasi antar sesama.

Seseorang yang dapat merasa nyaman dalam situasi sendiri maupun keramaian bisa disebut ambivert. Pada jurnal Psychological Science di laman akupintar.id, kepribadian ambivert yakni jika seorang lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya, tetapi ia memiliki cara pandangnya sendiri. Selain itu, ia mampu menempatkan dirinya dalam situasi apapun.

Seperti yang kita tahu bahwa manusia diciptakan untuk saling membutuhkan. Ada kalanya kita bisa menyelesaikan suatu pekerjaan sendiri, tetapi tak jarang juga kita membutuhkan bantuan dari orang lain untuk menyelesaikannya. Semua harus berjalan selaras sesuai dengan kaidahnya.

Namun, bagaimana dengan manusia yang percaya tentang adanya kepribadian introver dan ekstrover?

Dilansir dari popbela.com, psikolog Carl Jung mengartikan introver ialah mereka yang cenderung mencari ketenangan dari dalam dirinya sendiri. Sedangkan ekstrover ialah mereka yang tidak menyukai kesendirian.

Baca juga

Pergeseran Makna Cancel Culture di Media Sosial

Ngeri-Ngeri Sedap: Pentingnya Komunikasi dalam Keluarga

Bahaya Flexing di Media Sosial

Jika kita sepakat dan berjalan sesuai dengan pernyataan Jung, seakan-akan manusia memiliki dua kepribadian yang tidak bisa menyatu. Mereka hanya mampu menghadapi situasi sendiri atau sebaliknya, yakni ramai saja. Padahal, kita tidak bisa memberatkan salah satunya jika ingin hidup di lingkungan sosial.

Menurut Jung, ada sebesar 38% populasi ambivert di dunia, sedangkan sisanya introver dan ekstrover. Hal tersebut menunjukan ada sepertiga manusia di bumi yang memiliki kepribadian ambivert.

Jika kita artikan, manusia yang meyakini diri mereka hanya memiliki sifat ekstrover atau introver saja secara tidak langsung sudah membuat batasan atas diri mereka. Hal tersebut akan menyulitkan mereka sendiri sebab tuntutan sosial itu pasti adanya. Tuntutan sosial itu seperti sikap kita dalam menghadapi situasi ketika sendiri atau saat berada di lingkungan sosial.

Kepribadian ambivert seolah-olah menjadi tuntutan setiap insan. Namun, bisa jadi merupakan kepribadian yang memang sudah dimiliki seseorang. Ia yang memiliki kepribadian ambivert akan lebih mampu mengondisikan kehidupan. Sebab memiliki kepribadian ambivert sangat diperlukan dalam menjalani hidup sebagai makhluk sosial.

Penulis: Aida Saskia Cahyani

  • 0share
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0
Tags: AmbivertArtikel psikologiPsikologi manusiaTipe Kepribadian
Previous Post

Jalan Pulang

Next Post

Stoisisme: Filsafat Romawi Penangkal Depresi

Redaksi SKM Amanat

Redaksi SKM Amanat

Surat Kabar Mahasiswa UIN Walisongo Semarang. Untuk mahasiswa dengan penalaran dan takwa.

Related Posts

cancel culture di media sosial
Artikel

Pergeseran Makna Cancel Culture di Media Sosial

by Redaksi SKM Amanat
6 Desember 2022
0

...

Read more
ngeri-ngeri sedap komunikasi anak dan orang tua

Ngeri-Ngeri Sedap: Pentingnya Komunikasi dalam Keluarga

1 Desember 2022
flexing di media sosial

Bahaya Flexing di Media Sosial

13 November 2022
perdebatan di media sosial

Saat Celetukan Ringan di Media Sosial Menjadi Perdebatan Panjang

2 November 2022
cancel culture

Maraknya Tren “Cancel Culture”; Seberapa Parahkah?

31 Oktober 2022

ARTIKEL

  • All
  • Kolom
  • Mimbar
  • Rak
  • Sinema
  • Opini
pentingnya jurnalisme data

Jurnalisme Data dalam Bercerita

30 Januari 2023
Jurnalisme Data UIN Walisongo

Pentingnya Jurnalisme Data, Amcor UIN Walisongo Fasilitasi LPM untuk Ikut Pelatihan

31 Januari 2023
Pelantikan DEMA UIN Walisongo

Studium General DEMA UIN Walisongo, Aziz Hakim Bahas Implementasi Mahasiswa Aktivis

1 Februari 2023
Ma’had Al Jami’ah Kampus 2, UIN Walisongo.

Ma’had Online UIN Walisongo Sebagai Syarat Kelulusan MK Bahasa Arab

19 Januari 2023
Load More
Amanat.id

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

  • Login
  • Warta
    • Varia Kampus
    • Indepth
    • Seputar Ngaliyan
    • Regional
    • Nasional
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Artikel
    • Esai
    • Opini
    • Mimbar
    • Kolom
    • Rak
    • Sinema
  • Milenial
    • Kesehatan
    • Teknologi
    • Melipir
  • Sosok
  • Akademik
  • Lainnya
    • Epaper
      • Tabloid Amanat
      • Soeket Teki
      • Buletin Amanat
      • Bunga Rampai
    • Ormawa
    • Jejak Amanat
No Result
View All Result

Copyright © 2012-2024 Amanat.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Send this to a friend